Virus Corona
Kasus Pasien Positif Corona di Indonesia Miliki Gejala Minim, Pemerintah Tingkatkan Pelacakan Kontak
Ahmad menegaskan, pihaknya akan meningkatkan upaya tracking setiap ditemukan kasus positif yang baru agar tidak menjadi sumber penularan di masyarakat
Mayoritas pasien berkaitan dengan imported case atau bukan tertular di Indonesia.
"Hari ini ada beberapa kasus positif lagi yang kami dapatkan," ujarnya dalam konferensi pers, Senin (9/3/2020) seperti ditayangkan YouTube Sekretariat Presiden.
"Pertama kami identifikasi sebagai kasus 7, perempuan 59 tahun, kondisi nampak sakit ringan, sedang, dan stabil," kata Yuri.
"Ini adalah kasus importde case, yang bersangkutan baru kembali dari luar negeri," jelasnya.
Sementara kasus 8, kata Yuri adalah seorang laki-laki berusia 56 tahun.
"Kasus 8 tertular oleh 7, karena suami istri," ujar Yuri.

Namun, kondisi kasus 8 kurang baik karena saat ini menggunakan beberapa peralatan seperti infus dan oksigen.
Menurut penjelasan Yuri, kasus 8 sebelum kontak dengan 7 sudah sakit mengidap sakit diare dengan ditambah riwayat diabetes.
Kemudian, kasus 9 seorang perempuan dengan usia 55 tahun.
"Kondisi sekarang nampak ringan sedang tanpa ada penyakit penyulit sebelumnya," kata Yuri.
"Pasien ini juga imported case dan bukan bagian klaster manapun," imbuhnya.
Sementara itu, tiga kasus selanjutnya yakni kasus 10, kasus 11 dan kasus 12 merupakan merupakan tracing dari kasus 01.
Kasus 10 adalah WNA berjenis kelamin laki-laki dan berusia 29 tahun, sementara kasus 11 juga WNA perempuan berusia 54 tahun.
Lalu, identifikasi pasien kasus 12 seorang WNI laki-laki berusia 31 tahun.
Baca: 4 Pasien Positif Corona di RSUP Persahabatan Dalam Kondisi Sehat, 1 Pasien Keluhkan Sesak Nafas
Baca: Edukasi Masyarakat Cegah Wabah Virus Corona dengan Minum Jamu dan Pakai Masker
Ketiga kasus ini dalam dalam kondisi sakit ringan sedang .