Minggu, 5 Oktober 2025

Cerita Luhut Soal Curhatan Prabowo 100 Hari Menjabat sebagai Menhan

Mendengar hal positif yang disampaikan mitranya di kabinet itu, Luhut pun mendukung terus kiprah Prabowo di kabinet Indonesia Maju.

Penulis: Fitri Wulandari
Editor: Sanusi
Fitri Wulandari
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan saat menghadiri acara 'Soft Launching Agriculture War Room (AWR)' di Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa (4/2/2020). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan membocorkan sedikit cerita dari Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto terkait Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Ia mengatakan, Senin (3/2/2020) kemarin sempat bertemu sahabatnya itu dan mendengarkan pengalaman masa 100 hari menjabat sebagai Menhan di kabinet Indonesia Maju.

Pernyataan tersebut disampaikan Luhut saat menghadiri acara 'Soft Launching Agriculture War Room (AWR)' di Kementerian Pertanian, Ragunan, Jakarta Selatan, Selasa (4/2/2020).

Baca: Hasil Survei I2: Prabowo Paling Banyak Dibahas di Twitter, Diikuti Mahfud MD Hingga Fachrul Razi

Baca: Jokowi Sebut Pemerintah Siapkan Rp 1,9 Triliun Untuk Reboisasi Kawasan Berpotensi Bencana

Baca: WNI Dikarantina di Natuna, Jokowi Ucapkan Terima Kasih pada Warga: Butuh Kebesaran Hati

"Saya ketemu pak Prabowo kemarin pagi, dia bilang ke saya 'enak kerja sama dengan pak Jokowi, nggak minta apa-apa, pokoknya jangan ada yang korupsi'," ujar Luhut, menirukan apa yang disampaikan Prabowo kepadanya.

Mendengar hal positif yang disampaikan mitranya di kabinet itu, Luhut pun mendukung terus kiprah Prabowo di kabinet Indonesia Maju.

"Wo, kamu terusin saja (tugasmu sebagai Menteri Pertahanan)," kata Luhut.

Presiden Joko Widodo didampingi Menhan Prabowo Subianto (dua kiri) dan Dirut PT PAL Budiman Sale (dua kanan) meninjau kapal selam KRI Alugoro-405 usai memimpin rapat terbatas di fasilitas Produksi Kapal Selam PT PAL, Surabaya, Senin (27/1/2020). Rapat terbatas itu membahas industri pertahanan nasional terutama berkaitan dengan kebijakan pengembangan alat utama sistem senjata di PT PAL. TRIBUN/BIRO PERS/LAILY RACHEV
Presiden Joko Widodo didampingi Menhan Prabowo Subianto (dua kiri) dan Dirut PT PAL Budiman Sale (dua kanan) meninjau kapal selam KRI Alugoro-405 usai memimpin rapat terbatas di fasilitas Produksi Kapal Selam PT PAL, Surabaya, Senin (27/1/2020). Rapat terbatas itu membahas industri pertahanan nasional terutama berkaitan dengan kebijakan pengembangan alat utama sistem senjata di PT PAL. TRIBUN/BIRO PERS/LAILY RACHEV (TRIBUN/BIRO PERS/LAILY RACHEV)

Lebih lanjut Luhut pun menjelaskan alasan mengapa dirinya hanya memanggil Prabowo hanya menggunakan sebutan nama, bukan 'Pak'.

"Kami tak pakai panggilan 'pak', karena dia adik angkatan saya, di publik aja kita pakai (sebutan) 'pak'," jelas Luhut.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved