Rabu, 1 Oktober 2025

Sadar Hadapi Situasi Tak Normal, Menlu Perketat Rangkaian Protokol Kesehatan bagi WNI di Wuhan

Bahkan, protokol kesehatan juga diminta diterapkan terhadap pesawat Air Bus A330-300 dan kru pesawat itu sendiri.

WARTA KOTA/WARTA KOTA/Nur Ichsan
TIM EVAKUASI WNI - Menlu Retno Marsudi, Menkes, dr Terawan Agus Putranto dan Panglima TNI, Marsekal Hadi Tjahjanto, melepas keberangkatan 42 orang Tim Evakuasi WNI dari Wuhan dari Babdara Soekarno Hatta, Sabtu (1/2/2020). 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah mengirim tim evakuasi ke Wuhan, China untuk menjemput 245 WNI. Mengingat situasi yang dihadapi bukan seperti biasanya, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi meminta kedisiplinan protokol kesehatan dijalankan dengan benar.

Ke-42 anggota tim gabungan yang terdiri dari unsur TNI, Kementerian Luar Negeri dan Kementerian Kesehatan, diminta disiplin sejak keberangkatan, ketibaan, hingga pascaketibaan.

Bahkan, protokol kesehatan juga diminta diterapkan terhadap pesawat Air Bus A330-300 dan kru pesawat itu sendiri.

"Protokol kesehatan juga berlaku bagi kru pesawat dan pesawat itu sendiri setelah ketibaan," kata Retno sebelum melepas tim evakuasi di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Sabtu (1/2/2020).

Adapun sebanyak 245 WNI dan lima orang tim evakuasi yang sedari kemarin berada di Wuhan, turut dijemput dalam misi kemanusiaan kali ini. Total, ada 250 orang bakal diangkut dari titik kumpul di Wuhan, China.

"Lima orang tim kita yang sudah ada dilapangan dari sejak kemarin ikut pulang untuk menjalankan protokol kesehatan. Jumlah yang akan naik dari Wuhan adalah 250," jelas Retno.

Dalam kesempatan serupa, Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto yang ikut melepas kepergian tim evakuasi, meminta doa dari seluruh bangsa Indonesia agar misi kemanusiaan ini berjalan lancar.

Ia juga menjelaskan, guna memastikan kondisi kesehatan para WNI dan tim evakuasi, proses pemeriksaan kesehatan berlapis akan dilakukan kepada mereka sesaat sebelum naik ke pesawat maupun ketika tiba di Indonesia.

Adapun nantinya, WNI dari Wuhan akan terbang menuju Batam dan dibawa ke Pulau Natuna untuk menjalani observasi WNI sehat.

"Saya yakin doa dan restu seluruh bangsa Indonesia ini semua akan kerja dengan baik, yang jemput sehat yang dijemput juga sehat," ungkap Terawan.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved