Banjir di Jakarta
Kesaksian Korban Banjir Jakarta, Tidak Makan Sehari Semalam hingga Ikut Gugat Anies Baswedan
Kesaksian korban banjir Jakarta, mengaku tidak makan sehari semalam sampai ikut mengunggat Anies Baswedan.
Suminem mempunyai warung sembako di rumahnya, akibat banjir, warung Suminem pun terendam.
Menurutnya, akibat banjir Jakarta kerugian yang ia dapat bisa mencapai Rp 100 juta.
Alasan Menggungat
Suminem pun ikut melaporkan kerugiannya kepada Tim Advokasi Korban Banjir DKI Jakarta 2020.
Alasan Suminem ikut menggugat Anies Baswedan adalah ingin menyampaikan agar pemerintah lebih peduli.
Terutama kepada orang-orang yang berada di dekat sungai.
Saya ingin kalau ada banjir ada tim kesehatan yang datang, banjir kali ini tidak ada yang peduli," ujar Suminem.
Suminem mengaku tidak ada satupun pihak pemerintah yang ikut membantu penanganan banjir di daerahnya.
Anggota Tim Advokasi korban Banjir Jakarta Alvon Kurnia Palma ikut berkomentar.
Hingga Minggu (12/1/2020), laporan warga terkait dampak banjir masih terus ada.
"Laporan terus masuk tapi kami membatasi sampai kamis (9/1/2020) kemarin," tuturnya.
Gugatan warga korban banjir akan dilakukan pada hari ini, Senin 13 Januari 2020.
Diketahui sudah lebih dari 650 orang warga yang mendaftar untuk melakukan gugatan terhadap Guberbur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
(Tribunnews.com/Maliana)