Sabtu, 4 Oktober 2025

Viral Media Sosial

VIRAL Video Bocah Main Saklar Flyover Palur, Polisi Telah Temukan Pelaku, Berikut Kronologinya

Bocah dalam video viral 'Memainkan Saklar Flyover Palur' telah ditemukan polisi. Berikut kronologi kejadian dan penangkapannya.

Penulis: Widyadewi Metta Adya Irani
Editor: Wulan Kurnia Putri
Tangkapan layar Instagram @polreskaranganyar
Viral video bocah memainkan saklar lampu di Flyover Palur. (Tangkapan layar Instagram @polreskaranganyar) 

Mengetahui video viral tersebut, Polres Karanganyar segera melakukan penyelidikan.

"Berdasarkan Laporan Informasi Nomor: R/LI/10/XII/2019/Reskrim 05 Desember 2019, selanjutnya anggota Polres Karanganyar melakukan penyelidikan dan mengmpulkan informasi serta memeriksa saksi terkait dan melakukan penyelidikan terduga pelaku," terangnya.

Lebih lanjut, Ismanto menerangkan, dari hasil penyelidikan menunjukkan kepastian keberadaan pelaku.

"Selanjutnya anggota Sat Reskrim Polres Karanganyar mendatangi keberadaan pelaku dan selanjutnya membawa pelaku ke Polres Karanganyar untuk proses penyelidikan lanjutan," jelasnya.

Setelah dilakukan introgasi dan pemeriksaan, AA dan A mengakui semua perbuatannya.

Polisi pun mengetahui AA dan A masih berada di bawah umur dengan status pelajar aktif.

"Selanjutnya, petugas Polres Karanganyar melakukan pembinaan terhadap kedua pelaku," terang Ismanto.

Tindakan Hukum

Karena keduanya masih di bawah umur, Ismanto menyampaikan, A dan AA dijerat pasal 503 KUH Pidana Jo UURI No. 11 tahun 2012 tentang Sistem Peradilan Anak.

Keduanya pun harus menjalani pidana penjara dan membayar denda.

"Pidana penjara paling lama tiga hari dan denda paling banyak Rp 250.000," terang Ismanto dalam keterangan tertulisnya.

Leganek Mawardi
Kapolres Karanganyar AKBP Dr. Leganek Mawardi memberikan keterangan terkait penangkapan dua bocah yang viral karena memainkan saklar lampu di Flyover Palur. (Tangkapan Layar Youtube Polres Karanganyar)

Sementara itu, Leganek menerangkan tindakan hukum yang diberikan juga disesuaikan dengan UU Perlindungan Anak.

Setelah pemeriksaan selesai, kedua bocah yang masih di bawah umur tersebut mendapatkan pembinaan secara khusus.

"Karena masih ada di bawah umur, akhirnya kami panggil untuk kami dampingi dengan orang tua," kata Leganek.

"Saat ini sudah kami lakukan pemeriksaan dan sudah selesai untuk dapat dilakukan pembinaan secara khusus karena dari UU Perlindungan Anak juga memberikan mandat demikian," sambungnya.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved