Selasa, 30 September 2025

Praktik Suap Menjelang Pilkada 2020 Diprediksi Melonjak Saat Kondisi KPK Makin Lemah

Donal menuturkan, masa-masa pencalonan kepala daerah merupakan periode yang krusial karena rawan dengan transaksi suap.

Editor: Choirul Arifin
Tribunnews.com/ Chaerul Umam
Koordinator Divisi Korupsi Politik ICW Donal Fariz 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Praktik suap menjelang pemilihan kepala daerah serentak pada tahun 2020 dinilai akan lebih leluasa dilakukan imbas melemahnya Komisi Pemberantasan Korupsi. 

Koordinator Divisi Korupsi Politik ICW Donal Fariz mengatakan, KPK sudah tidak bisa lagi menindak transaksi suap tersebut karena terkekang UU KPK hasil revisi. 

"Cost politic-nya masih tinggi, kebutuhan dana politiknya masih tinggi, tapi tidak dibarengi dengan penegakan hukum yang kuat sehingga ruang transaksinya terbuka lebih lebar dan lebih bebas," kata Donal kepada Kompas.com di Kampus UI Salemba, Jumat (6/12/2019). 

Donal menuturkan, masa-masa pencalonan kepala daerah merupakan periode yang krusial karena rawan dengan transaksi suap.

Baca: KPK Tunggu Pendalaman Bea Cukai Soal Selundupan Harley Davidson Garuda Indonesia

Transaksi suap itu, kata Donal, berkaitan dengan jual-beli pencalonan, perebutan tiket pencalonan, hingga penerimaan suap oleh petahana untuk modal politik mereka. 

"Itulah yang membuat perputaran uang menjelang pilkada itu menjadi lebih tinggi, sebab ada supply and demand maka kerawanannya menjadi sangat besar, naik berlipat ganda," kata Donal. 

Ia juga mengatakan, hal itu sudah terbukti ketika KPK menetapkan 30 kepala daerah sebagai tersangka kasus pada 2017 lalu, atau setahun sebelum gelaran Pilkada 2018 serentak. 

Sementara itu, sejak berlakunya UU KPK hasil revisi pada 17 Oktober 2019 lalu hingga hari ini, KPK belum menetapkan seorang tersangka baru dan melakukan operasi tangkap tangan.

Laporan: Ardito Ramadhan

Artikel ini tayang di Kompas.com dengan judul  KPK Lemah, Praktik Suap Jelang Pilkada 2020 Diprediksi Meningkat

Sumber: KOMPAS
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved