Senin, 6 Oktober 2025

Satgas TNI Konga Selamatkan Korban Penembakan Kelompok Bersenjata Gumino di Kongo

Peristiwa penembakan tersebut terjadi di Area of Responsibility (AoR) Northern Sector, Provinsi Sud Kivu, Republik Demokratik Kongo

Penulis: Gita Irawan
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM/PUSPEN TNI
Komandan PMPP TNI Brigjen TNI Victor Hasudungan Simatupang, M.Bus melepas keberangkatan Satgas TNI Konga XXXIX-B Rapidly Deployable Battalion (RDB) The United Nations Organization Stabilization Mission in The Democratic Republic of the Congo (MONUSCO) di Terminal Kargo Bandara Soekarno Hatta, Selasa (19/11/2019). Satgas TNI Konga XXXIX RDB Monusco yang berjumlah 850 personel yang dipimpin Kolonel Inf Daniel S.P. Lumbanpraja akan mengemban tugas sebagai pasukan perdamaian dibawah bendera Perserikatan Bangsa Bangsa di Kongo selama satu tahun. TRIBUNNEWS.COM/PUSPEN TNI 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Satgas TNI Konga Rapidly Deployable Battalion (RDB) XXXIX-B Mission de Organisation des Nations Unies pour La Stabilisation en République Démocratique du Congo(Monusco) berhasil menyelamatkan warga sipil korban penembakan kelompok bersenjata Gumino.

Peristiwa penembakan tersebut terjadi di Area of Responsibility (AoR) Northern Sector, Provinsi Sud Kivu, Republik Demokratik Kongo pada Minggu (24/11/2019).

Dansatgas TNI Konga XXXIX-B RDB Monusco, Kolonel Inf Daniel Lumbanraja menceritakan peristiwa tersebut berawal dari terdengarnya suara tembakan dari jarak 4 KM dari lokasi Standing Combat Deployment (SCD) Bijombo yang baru saja melaksanakan Deployment.

Kemudian, Komandan SCD Bijombo Kapten Inf Jefry mengirimkan satu tim yang berkekuatan 20 orang dipimpin Lettu Inf Galih dan satu orang Language Assistant (LA) melaksanakan patroli kearah suara tembakan.

Baca: Satgas Konga XXXIX-A Dapatkan Empat Pucuk AK-47, Pistol FN, Magasen, dan Munisi

“Tindakan tersebut diambil terkait dengan mandate PBB yaitu Protection of Civilian (POC), perlindungan terhadap warga sipil,” kata Daniel dalam keterangan resmi Puspen TNI pada Selasa (26/11/2019).

Daniel melanjutkan, dalam waktu kurang dari dua jam, tim tiba di lokasi penembakan yakni Kampung Kibindi.

Di kampung tersebut tim menemukan satu orang warga sipil bernama Dina Nabugara yang mengalami luka tembak.

 “Tim tersebut segera memberikan pertolongan dan selanjutnya dievakuasi menuju save haven yang terletak tidak jauh dari SCD Bijombo,” kata Daniel.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved