Terpilih Jadi Ketua Umum PSSI 2019-2023, Berikut Deretan Karir Cemerlang Iwan Bule
Iwan Bule sebagai Ketua Umum PSSI 2019-2023 yang baru saja terpilih, ternyata mempunyai sederet karir yang cemerlang sehingga ia banyak dijagokan.
TRIBUNNEWS.COM - Komisaris Jenderal Mochamad Iriawan atau yang akrab disapa Iwan Bule resmi terpilih menjadi Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) periode 2019-2023.
Mochamad Iriawan terpilih melalui Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Hotel Shangrilla, Jakarta, Sabtu (2/10/2019).
Dikutip dari Kompas.com (03/11/2019), Iwan Bule berhasil meraup 82 suara dari total 85 pemilih. Sisanya, tiga pemilih abstain dan satu pemilih tidak mengikuti proses pemilihan, yaitu Persis Solo.
Iwan Bule diketahui lahir di Jakarta pada 31 Maret 1962 dan merupakan lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1984.
Karier kepolisiannya terbilang cemerlang dan pernah menduduki sejumlah jabatan.
Masih mengutip dari Kompas.com (03/11/2019), Ketua Umum PSSI terpilih ini mengawali karier sebagai anggota Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).
Iwan Bule dipercaya menjabat sebagai Kapolres Tegal pada 2001.
Di tahun 2012, ia diberi amanah untuk menjabat sebagai Kapolda di Nusa Tenggara Barat (NTB).
Baca juga: Pantaskah Anies Baswedan Disamakan dengan Joker? Ini Karakter Asli Joker: Cerdas dan Berbahaya
Baca juga: Kabareskrim Pengganti Idham Azis Dilakukan Minggu Depan, 2 Nama Mencuat
Satu tahun berikutnya, ia kembali ditugaskan menjadi Kapolda, pindah ke pulau Jawa tepatnya di Provinsi Jawa Barat.
Pada 2015, Iwan menjabat sebagai Kadivkum Polri.
Mendapat tugas yang berbeda, pada 2016 ia diangkat sebagai Kadivpropam Polri.
Di tahun yang sama, Iwan diangkat menjadi Kapolda Metro Jaya.
Selain mempunyai deretan karir di kepolisian, ternyata keputusan Iwan untuk maju dalam bursa pemilihan Ketua Umum PSSI bukan tanpa alasan.
Iwan juga menggeluti dunia sepak bola di Indonesia.
Pada 2009, Iwan Bule ternyata terlibat sebagai Dewan Penasihat Persib Bandung.
Saat ini, sebagai Ketua Umum PSSI terpilih, ia ingin memajukan dunia sepak bola Indonesia.
Iwan akan fokus dalam proses pembinaan sepak bola usia dini.
Ia juga mempunyai harapan untuk tim nasional Indonesia akan lolos maju ke Piala Dunia 2026.

Pada tahun 2017 Iwan pernah secara langsung mengamankan aksi damai 4 November 2016 yang menuntut Basuki Tjahaja Purnama atas kasus penistaan agama.
Ditahun yang sama, ia juga berperan mengamankan Jakarta yang mengadakan Pemilihan Gubernur DKI (Pilgub DKI).
Iwan Bule lebih dikenal sebagai perwira tinggi Polri yang menjabat sebagai Sekretaris Utama Lembaga Ketahanan Nasional sejak 8 Maret 2018.
Dalam kariernya sebagai polisi, Iwan banyak terlibat dalam reserse kriminal.
Saat menjabat sebagai Direktur Reserse Kriminal Umum (Direskrimum) Polda Metro Jaya, Iwan pernah menangani kasus pembunuhan berencana pengusaha Nasrudin Zulkarnaen yang melibatkan Ketua KPK saat itu, Antasari Azhar.
Kasus pembunuhan berencana itu, ia tangani saat masih menjabat Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya berpangkat Komisaris Besar Polisi tahun 2008.
Selain itu, Iwan juga pernah menjadi Pejabat Gubernur Jawa Barat menggantikan Iwa Karniwa pada 18 Juni 2018 hingga 5 September 2018.
Baca juga: Makna Nomor Punggung Presiden Jokowi di KTT ASEAN, Paling Beda dari Pemimpin ASEAN Lain
Baca juga: Harapan Novel Baswedan Kepada Kapolri Baru, Bekerja Amanah hingga Usut Tuntas Kasus Penyerangannya
Melihat dari tayangan YouTube Kompas TV (03/11/2019), Presiden Jokowi berharap Ketua Umum PSSI terpilih punya integritas yang baik sebagai modal memajukan sepak bola nasional.
Ketua Umum PSSI yang baru juga diharapkan menyukseskan Piala Dunia U-20 tahun 2021 yang berlangsung di tanah air.
Jokowi menambahkan, saat memilih Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali, Jokowi juga menitip pesan untuk memajukan sepak bola Indonesia.
"Pak, sepak bola, sepak bola," ujar Jokowi kepada Zainudin Amali.
Jokowi ingin Menpora dan Ketua Umum PSSI yang baru saja terpilih, bisa mempersiapkan sepak bola Indonesia di ajang u-21 pada 2020 nanti. (*)
(Tribunnews/Nuryanti/Kompas.com/Dandy Bayu Bramasta)