Kabinet Jokowi
Daftar 32 Calon Menteri dan Pengakuan Pos Kabinet yang Bakal Dijabatnya
Kepala RSPAD Gatot Soebroto ini ditunjuk Jokowi sebagai Menteri Kesehatan. Terawan akan mundur dari keanggotaan TNI setelah dilantik.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo akan melantik para menteri yang tergabung dalam kabinet kerja jilid 2, Rabu (23/10/2019) pagi. Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan, sebelum pelantikan, Presiden Jokowi akan lebih dulu memperkenalkan menterinya ke publik.
"Besok (hari ini) perkenalan jam 08.00 WIB. Pelantikan jam 10.00 WIB," kata Heru saat dikonfirmasi, Selasa kemarin.
Namun, berdasarkan agenda acara harian presiden yang diterima Kompas.com pagi ini menyatakan perkenalan calon menteri dilaksanakan pukul 8.30 WIB dan pelantikan pada pukul 10.30 WIB.
Presiden Jokowi sendiri sudah memanggil para calon menterinya ke Istana sejak Senin (21/10/2019), sehari setelah ia dan Ma'ruf Amin dilantik sebagai Presiden-Wakil Presiden RI 2019-2024.
Baca: Pesona Loemongga Haoemasan, Istri Calon Menteri Agus Gumiwang, dari Top Model Jadi Istri Pejabat
Baca: Nadiem Makarim Mundur Jadi CEO dan Pilih Jadi Menteri, GoJek Bisa Apa Tanpa Sang Pendiri?
Baca: Daftar 35 Calon Menteri Jokowi yang Sudah Datang ke Istana, 7 Nama Jadi Tim Khusus
Mereka kompak mengenakan kemeja putih lengan panjang saat mendatangi istana. Baca juga: Polemik Tetty Paruntu, Klarifikasi Istana hingga Terbentur Kasus Bowo Sidik Sebagian besar calon menteri yang dipanggil belum mau menyebutkan posisinya di kabinet Jokowi-Ma'ruf. Namun ada juga yang langsung blak-blakan.
Berikut nama-nama calon menteri yang dipanggil Jokowi serta perkiraan posisinya di kabinet:
1. Mahfud MD

Mahfud MD menjadi tokoh pertama yang datang ke Istana. Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi itu mengaku ditunjuk menjadi menjadi menteri oleh Jokowi. Namun, Mahfud tidak diberi tahu akan menjadi menteri apa.
Dia hanya mengatakan berdiskusi dengan Presiden Jokowi terkait masalah hukum, HAM sampai pemberantasan korupsi dan deradikalisasi.
2. Nadiem Makarim

Usai bertemu Jokowi, Pendiri Go-Jek Nadiem Makarim menyatakan kesediaannya menjadi menteri. Nadiem belum mau menyebut dia ditunjuk sebagai menteri apa. Namun, ia mengaku diajak berdiskusi mengenai visi presiden seperti pengembangan SDM, reformasi birokrasi, serta peningkatan investasi.
3. Wishnutama Pendiri dan Bos Net TV

Wishnutama juga mengakui diminta membantu Jokowi dalam kabinet. Dia memberi bocoran bahwa tugasnya akan berkisar pada meningkatkan kreativitas di Indonesia serta meningkatkan laju devisa.
4. Erick Thohir

Ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf pada pilpres 2019 ini juga diminta menjadi menteri oleh Jokowi. Menurut Erick yang juga pengusaha ini, ia akan lebih banyak mengurus ekonomi.