Sabtu, 4 Oktober 2025

Kabinet Jokowi

Prabowo Diprediksi jadi Menteri Pertahanan, Nasdem Sebut Oposisi, Pengamat: Berbahaya bagi Jokowi

Seusai isu Prabowo sebagai Menteri Pertahanan, Surya Paloh mengatakan Nasdem siap untuk menjadi oposisi jika semua parpol menjadi koalisi.

Penulis: Citra Agusta Putri Anastasia
Editor: Miftah
kolase tribunnews
Seusai isu Prabowo sebagai Menteri Pertahanan, Surya Paloh mengatakan Nasdem siap untuk menjadi oposisi jika semua parpol menjadi koalisi. 

Sebelumnya, isu mengenai Prabowo sebagai Menteri Pertahanan lima tahun ke depan telah mencuat ke publik.

Yang semula menjadi rival dan oposisi, Partai Gerindra kini merapat ke Jokowi.

Gerindra disinyalir beralih dari oposisi ke koalisi.

Surya Paloh pun memberi tanggapan.

Ia memberikan sinyal untuk siap menjadi oposisi jika semua parpol mendukung pemerintah.

Hal tersebut disampaikan Surya setelah menghadiri pelantikan Jokowi-Maruf, Senin (21/10/2019) lalu.

"Kalau tidak ada yang oposisi, Nasdem saja yang jadi oposisi," kata Surya Paloh.

Surya Paloh.
Surya Paloh. (Tribunnews.com/Chaerul Umam)

Surya Paloh beranggapan, koalisi gemuk di pemerintahan membuat negara demokrasi tidak berjalan semestinya.

"Kita harus menjaga sistem checks and balance. Kalau tidak ada lagi yang beroposisi, demokrasi berarti sudah selesai," tuturnya.

"Negara sudah berubah menjadi otoriter atau monarki," lanjut Surya Paloh.

Pendapat Pengamat Politik

Diketahui, Partai Nasdem merupakan parpol koalisi Jokowi.

Nasdem menjadi pendukung Jokowi dalam Pilpres 2019.

Namun, pernyataan Surya Paloh yang mengatakan siap menjadi oposisi dipandang berbahaya bagi pengamat politik.

Pengamat Politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia (UAI), Ujang Komaruddin, mengatakan, pernyataan Surya Paloh menunjukkan koalisi Jokowi-Ma'ruf Amin yang terlihat mulai tidak solid.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved