Sabtu, 4 Oktober 2025

Kabinet Jokowi

Mengenal Bahlil Lahadalia, Mantan Sopir Angkot yang Dipanggil Jokowi ke Istana

Bahlil Lahadalia adalah seorang pengusaha yang pernah menjabat sebagai Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI).

Editor: Hasanudin Aco
Tribunnews/MUHAMMAD FADHLULLAH
Direktur Tim Kampanye Nasional (TKN) Milenial Bahlil Lahadalia sedang memberikan sambutan di acara Syukuran Kemenangan Pilpres 2019 bertajuk Panggung Gemb1ra di The Pallas, Jakarta, Minggu (21/04/2019). Acara tersebut merupakan syukuran hasil kemenangan yang telah mendeklarasikan menjadi pasangan Presiden Joko Widodo dengan Wakil Presiden Maruf Amin pada pemilihan presiden 2019 berdasarkan hasil perhitungan cepat (Quick Count) oleh 12 lembaga survei. TRIBUNNEWS/MUHAMMAD FADHLULLAH 

Ia pun menanyakan ke para peserta acara apakah Bahlil cocok menjadi menteri.

"Kan pas, kan?" tanya Jokowi.

"Pas," jawab para peserta secara serentak.

"Siapa yang setuju?" tanya Jokowi lagi.

"Setuju," jawab para peserta.

"Jadi kalau nanti beliau ini terpilih ya enggak usah kaget," sambung Jokowi.

Presiden Joko Widodo (kedua kanan) berbincang bersama Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Bahlil Lahadalia (kanan) dan pendiri HIPMI Abdul Latief (kedua kiri) usai pertemuan di halaman depan Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (5/4).
Presiden Joko Widodo (kedua kanan) berbincang bersama Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Bahlil Lahadalia (kanan) dan pendiri HIPMI Abdul Latief (kedua kiri) usai pertemuan di halaman depan Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (5/4). (ANTARA FOTO/Puspa Perwitasari/foc/18 Via Kompas.com)

Seusai acara silaturahim dan buka puasa bersama usai, Jokowi menjelaskan orang-orang yang akan mengisi kabinet pemerintahan nanti harus sosok yang mampu mengeksekusi program-program yang ada.

"Mampu mengeksekusi program-program yang ada, kemampuan eksekutor yang paling penting. Memiliki kemampuan manajerial yang baik," kata dia.

Selain itu, Jokowi juga mengharapkan sosok yang mampu menyelesaikan persoalan-persoalan dengan tuntas.

"Mampu me-manage dari sekian masalah, problem, persoalan-persoalan yang ada dengan program dan eksekusinya benar," kata dia.

Saat ditanya apakah Bahlil layak menjadi menteri, Jokowi memandang Bahlil memiliki kriteria itu.

"Tadi, salah dua tadi sudah masuk, kemampuan manajerial ya kan, kemampuan mengekseskusi. Saya lihat memiliki itu," ujarnya.

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/ Abdurrahman Al Farid)

https://www.tribunnewswiki.com/2019/10/09/7-fakta-bahlil-lahadalia-yang-disebut-jokowi-pas-jadi-menteri-dulu-supir-angkot-kini-bos-perusahaan?page=all

Sumber: TribunnewsWiki
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved