Sabtu, 4 Oktober 2025

Kabinet Jokowi

Berita Terkini Kabinet Jokowi-Maruf: Prediksi Menteri-menteri yang Terlempar hingga Kata Pengamat

Presiden dan Wakil Presiden terpilih, Jokowi-Maruf Amin bakal dilantik sebagai Presiden dan Wakil Presiden periode 2019-2024 pada 20 Oktober 2019

Penulis: Daryono
Jeprima
Joko Widodo dan Ma'ruf AMin di Debat Calon Presiden dan Wakil Presiden di Hotel Sultan, Jakarta, Sabtu, 13 April 2019. 

"Itu urusan Bu Mega, saya belum tau, itu hak prerogatif dia," pungkasnya.

3. Megawati Beri Tanggapan soal Wacana Menteri Muda

Bagaimana tanggapan Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri mengenai wacana Menteri Muda Jokowi?

Menurut Megawati, bisa saja menteri itu dari kalangan anak muda.

Namun, puteri Presiden pertama Indonesia itu pun memberikan catatan penting, sebaiknya dipastikan memang bisa bekerja.

Begitupun yang berusia tua namun berpengalaman dan bisa bekerja, tak seharusnya ditolak.

Megawati pun mengenang, di jaman Bung Karno, ada anggota kabinet yang muda, tapi memang pintar dan menguasai masalah.

"Ini yang saya lihat kelemahan kita dewasa ini. Orang disodor-sodorkan, tapi tidak mengerti secara praktis tata pemerintahan," ujar saat menjawab isu terkini di sela kunjungannya dalam Forum Perdamaian Dunia, di Beijing, China, seperti disampaikan dalam keterangan resminya kepada Tribunnews.com, Kamis (11/7/2019).

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat menjawab pertanyaan wartawan di Beijing, Rabu (10/7/2019). / Istimewa
Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat menjawab pertanyaan wartawan di Beijing, Rabu (10/7/2019). / Istimewa (Istimewa)

Namun, Megawati mengatakan seseorang calon Menteri minimal tahu soal DPR RI.

Sebab di situlah tempat membuat undang-undang (UU), bertemu dan mengawasi mitra kerja, hingga memutuskan RUU bersama Pemerintah.

Baca: Menteri Yohana Dorong DPR Percepat Pembahasan RUU Penghapusan Kekerasan Seksual

Artinya, seorang muda itu paling tidak sudah harus belajar.

Megawati memberikan gambaran dirinya masuk pemerintahan sudah memiliki pengalaman di DPR dalam membuat perundangan.

"Kalau tidak tahu proses bikin perundangan, bagaimana? Dan saya suka bilang, (jadi menteri, red) memang mau mejeng saja? He he. Saya tidak akan menyebut nama."

"Kita lihat, mereka-mereka yang tidak punya latar belakang di dalam proses menjalankan tata pemerintahan di republik ini, dia fail (gagal, red)," ucap Megawati.

"Karena dia akan bingung sebenarnya dia mau bikin apa. Perundang-Undangan nggak hapal," tambahnya.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved