Senin, 6 Oktober 2025

Bergabung atau Tidaknya Demokrat Kedalam Koalisi Pemerintah Sangat Tergantung Jokowi

Partai Demokrat sangat siap untuk mendukung pemerintahan Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) untuk periode 2019-2024.

Editor: Adi Suhendi
Danang Triatmojo
Ferdinand Hutahaean 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Demokrat sangat siap untuk mendukung pemerintahan Presiden terpilih Joko Widodo (Jokowi) untuk periode 2019-2024.

"Secara umum, Partai Demokrat sangat siap untuk mendukung pak Jokowi. Dengan catatan bila Pak Jokowi merasa membutuhkan Partai Demokrat dan mengajak untuk memperkuat pemerintahannya," ujar Ferdinad Hutahaean kepada Tribunnews.com, Kamis (11/7/2019).

Dia tegaskan, semua sangat tergantung Jokowi.

Baca: Pengemudi Honda Jazz yang Tabrak Satpam di Malang Diduga Mabuk, Korban Meninggal

Baca: Pemuda Ini Tega Tega Bacok Ibu Muda yang Sedang Tidurkan Bayinya Hingga Sekarat Gara-gara Benda Ini

Baca: Geliatkan Perlindungan Konsumen, BPKN Undang Pelaku Usaha Ikuti Raksa Nugraha Award

Baca: Daftar Pemain Persebaya Surabaya Lawan PSS Sleman: Amido Balde Absen, Hansamu Yama Siap Main

Jika Jokowi mempersilakan, Partai Demokrat akan memperkuat pemerintahan periode kedua Jokowi.

"Opsi paling mungkin saat ini adalah memperkuat pemerintahan pak Jokowi," ujar Ferdinand Hutahaean.

Meskipun demikian tidak menutup kemungkinan partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu berada di luar pemerintahan.

"Itu bila ternyata pak Jokowi tidak meminta Partai Demokrat untuk bergabung," jelasnya.

Lebih lanjut menurut dia, Partai Demokrat tidak meminta jatah kursi dalam pemerintahan.

Partai Demokrat hanya ingin pengalaman SBY memerintah 10 tahun bisa menjadi referensi pemerintahan Jokowi di periode keduanya.

"Partai Demokrat tak meminta kursi dan mengajukan berapa kursi. Partai Demokrat komunikasinya dalam tataran program kerja," ujarnya.

Asal tak dapat kursi menteri

Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) mengaku sepakat-sepakat saja bila tiga partai oposisi yakni PAN, Demokrat dan Gerindra berkeinginan merapat ke kubu koalisi pemerintahan.

Hanya saja, ia mengingatkan kepada tiga partai tersebut agar jangan berpikir tujuan rekonsiliasi cuma demi kepentingan kekuasaan semata.

Baca: Setelah PKB dan Golkar, Jokowi Bakal Terima Partai Koalisi Lainnya

Misalnya minta pos kursi menteri.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved