Selasa, 7 Oktober 2025

Mabes Polri: Seluruh Perwira Tinggi yang Ikuti Seleksi Capim KPK Telah Serahkan LHKPN

"Semua sudah (melaporkan LHKPN), enggak mungkin (belum melaporkan)," ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo di Mabes Polri

Vincentius Jyestha/Tribunnews.com
Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mabes Polri memastikan seluruh perwira tinggi (pati) yang mendaftarkan diri untuk mengikuti seleksi calon pimpinan KPK telah menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

"Semua sudah (melaporkan LHKPN), enggak mungkin (belum melaporkan)," ujar Karo Penmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Dedi Prasetyo di Mabes Polri, Jln Trunojoyo, Jakarta Selatan, Selasa (2/7/2019).

Dedi beralasan semua perwira tinggi yang berada di institusi Polri pasti pernah melaporkan LHKPN. Sehingga, menurutnya sembilan perwira tinggi yang mengikuti seleksi capim KPK pasti sudah melaporkan LHKPN.

"Seluruh petinggi minimal pernah menyampaikan LHKPN, wajib, Kepala Biro SDM, Wakapolda, wajib menyerahkan LHKPN," ungkap Dedi.

Baca: Gerhana Matahari Total Tidak Teramati di Indonesia, Tetap Bisa Disaksikan Melalui Cara Ini

Baca: Dewi Perssik Jadi Tersangka, Berikut 5 Kontroversi sang Penyanyi Dangdut yang Tak Lepas dari Sorotan

Baca: Dari 9 Pati Polri yang Dikabarkan Jadi Capim KPK, Baru 2 yang Lapor LHKPN, Ini Rinciannya

Baca: Persebaya Vs Persib - Robert Rene Alberts Senang Bisa Mainkan Pemain Naturalisasi

Dedi mengatakan sembilan perwira tinggi yang mendaftarkan diri mengikuti capim KPK telah mendapatkan surat rekomendasi. Menurutnya, dengan surat rekomendasi itu perwira tinggi tersebut bisa langsung mendaftarkan diri ke Panitia Seleksi (Pansel) capim KPK.

"Sembilan orang itu sudah mendapat rekomendasi, jadi yang sembilan orang itu secara individu mereka bisa mendaftar masing-masing," ujar Dedi.

Sebelumya, Wakil Koordinator Bidang Advokasi KontraS, Putri Kanisia, mengatakan ada beberapa nama dari sembilan Capim KPK yang berasal dari Polri belum menyerahkan LHKPN.

Seperti diketahui, sembilan nama Pati Polri yang mendaftarkan diri sebagai capim KPK diantaranya, Wakabareskrim Polri Irjen Pol Antam Novambar, Pati Bareskrim Polri Irjen Pol Dharma Pongrekun, Widyaiswara Utama Sespim Lemdiklat Polri Irjen Pol Coki Manurung, Analis Kebijakan Utama Bidang Polair Baharkam Polri Irjen Pol Abdul Gofur, Pati Bareskrim Polri Brigjen Pol Muhammad Iswandi Hari, serta Widyaiswara Madya Sespim Lemdiklat Polri Brigjen Pol Bambang Sri Herwanto.

Kemudian ada Karosunluhkum Divkum Polri Brigjen Pol Agung Makbul, Analis Kebijakan Utama Bidang Bindiklat Lemdiklat Polri Brigjen Pol Juansih, dan Wakapolda Kalimantan Barat Brigjen Pol Sri Handayani.

KPK: Baru Dua

Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mencatat dari sembilan nama Perwira Tinggi (Pati) Polri baru dua yang sudah menyerahkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) tahun ini ke KPK.

Kedua Pati itu adalah Wakabareskrim Polri Irjen Pol Antam Novambar dan Pati Bareskrim Polri Irjen Pol Dharma Pongrekom. Antam tercatat memiliki harta kekayaan sebanyak Rp6,64 miliar. Sementara itu, Dharma memiliki kekayaan sebanyak Rp9,77 miliar.

Ketujuh Pati lainnya tercatat ada yang belum melaporkan LHKPN sejak 2007 silam. Mereka adalah Analis Kebijakan Utama Bidang Bindiklat Lemdiklat Polri Brigjen Pol Juansih, dan Wakapolda Kalimantan Barat Brigjen Pol Sri Handayani. Harta kekayaan mereka per-2007 tercatat Rp1 miliar dan Rp1,41 miliar.

Baca: Tinggal 3,5 Bulan Jabat Wapres, JK Fokus Selesaikan Masalah Politik dan Ekonomi

Baca: Persebaya Vs Persib - Robert Rene Alberts Senang Bisa Mainkan Pemain Naturalisasi

Baca: TKN: Tidak Menutup Kemungkinan Ada Posisi Wakil Menteri untuk Orang Muda

Sisanya ada juga yang belum melaporkan LHKPN sejak 2014, 2015, 2017, dan 2018. Yang terakhir pada 2014 adalah Kemudian ada Karosunluhkum Divkum Polri Brigjen Pol Agung Makbul dengan harta kekayaan sebesar Rp993 juta.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved