Setya Novanto Jalani Pidana
Cerita soal Sel Palsu Setya Novanto, Rumah Makan Padang hingga ke Toko Bangunan
Predikat "The Untouchable" yang disematkan sejumlah orang melihat kelihaian Novanto berkelit dari setiap persoalan
Bukan yang pertama
Tindakan kontroversi ini bukan yang pertama kalinya sejak terpidana kasus korupsi pengadaan e-KTP itu menjalani hukuman 15 tahun penjara.
Setidaknya, ada dua kasus yang terjadi dalam kurang dari setahun terakhir.
Sel Palsu
Setya Novanto sempat menempati sel palsu di Lapas Sukamiskin Bandung.

Kasus itu muncul dalam sidak yang dilakukan oleh Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Kemenkumham di Lapas Sukamiskin melalui tayangan eksklusif Mata Najwa pada Juli 2018.
Dalam acara itu, Najwa Shihab mengungkapkan, timnya menemukan informasi dugaan dua terpidana kasus korupsi Setya Novanto dan M Nazaruddin tak menempati sel aslinya.
Najwa juga mengungkapkan barang-barang yang ada di dalam sel Novanto, seperti baju, perlengkapan mandi, perlengkapan makan terkesan tak sesuai dengan Setya Novanto.
Beberapa saat kemudian, Menkumham Yasonna Laoly mengonfirmasi bahwa sel yang ditempati Novanto dan Nazaruddin bukan sel aslinya.
Muncul di Rumah Makan Padang
Pada April 2019, Setya Novanto dikabarkan terlihat di Restoran Padang, Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat.
Direktur Jenderal Pemasyarakatan Sri Puguh Budi Utami mengatakan, Setya Novanto memang mendatangi Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto.
Menurut Sri Puguh, ada sejumlah kondisi medis yang membuat Novanto harus diperiksa lebih lanjut di RSPAD.
Sri Puguh mengakui bahwa Novanto memang sempat berada di restoran Padang di tengah berobat.
Menurut dia, Novanto memang memanfaatkan waktu berobat untuk mencari makan.