Senin, 6 Oktober 2025

Pilpres 2019

Kivlan Tuding SBY Licik, Sekjen Demokrat: Jangan Ngawur Dan Hentikan Adu Domba Ini!

Karena itu Hinca tegaskan, tudingan Kivlan Zen terhadap SBY sama jahat dan tak menggambarkan sikap seorang senior.

Editor: Johnson Simanjuntak
KOLASE TRIBUNMANADO/KompasTV
SBY-Kivlan Zen 

Kivlan Zen menuding Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bertindak licik saat Pilpres 2019.

Ia menyebut, SBY dan Partai Demokrat ingin menjegal Prabowo Subianto batal menjadi capres di Pilpres 2019.

"Saya tahu sifatnya mereka ini saling bersaing antara Prabowo dan SBY. Dia tak ingin ada jenderal lain yang jadi presiden, dia ingin dirinya sendiri dan dia orangnya licik. Sampaikan saja bahwa SBY licik. Dia junior saya, saya yang mendidik dia, saya tahu dia orangnya licik, dia mendukung 01 waktu menang di tahun 2014," kata Kivlan Zen di sela aksi demo di Kantor Bawaslu RI, Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, Kamis (9/5/2019).

Selain itu, Kivlan juga menyinggung peryataan Wasekjen Demokrat Andi Arief yang menyebut ada setan gundul di Koalisi Adil Makmur Prabowo-Sandi.

Kivlan justru menyebut Andi Arief yang merupakan setan gundul.

"Ya yang setan gundul itu dia yang setan gundul, Andi Arief setan gundul, dia yang setan. Masa kita dibilang setan gundul," jelas Kivlan Zen.

Baca: Demokrat: Kivlan Zen Jangan Banyak Omong, Kelasnya Jauh Dibawah SBY

Sebelumnya diberitakan, Andi Arief bercuit soal 'setan gundul' yang muncul di tengah perjalanan perjuangan Koalisi Indonesia Adil Makmur pengusung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno. Andi mengatakan 'setan gundul' itu memberikan masukan kepada Prabowo yang menurutnya sesat.

Andi mengatakan Partai Demokrat hanya ingin melanjutkan koalisi dengan partai-partai politik pengusung Prabowo-Sandi, yakni Gerindra, PAN, PKS, dan Berkarya, serta rakyat, bukan 'setan gundul'. Jika si 'setan gundul' masih hadir, Andi mengancam Demokrat bakal memilih jalan sendiri.

Datangi Bawaslu

Kivlan Zen dan Eggi Sujdana terlihat mendatangi Kantor Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI, Kamis (9/5/2019).

Pantauan Tribunnews.com, Kivlan Zen yang tampak mengenakan kemeja abu-abu dengan topi Bucket hat berwarna cream tiba di halaman Kantor Bawaslu sekitar pukul 15.00 WIB.
Kivlan Zen tampak didampingi kuasa hukumnya, Eggi Sudjana.

Rombongan Kivlan Zen terlihat bergegas untuk masuk ke dalam gedung Bawaslu.

Baca: Kivlan Zen Tuding SBY Licik, TKN: SBY Demokrat Sejati

Barikade rombongan Kivlan Zen bahkan menerobos massa Gabungan Elemen Rakyat untuk Keadilan dan Kebenaran (Gerak) yang sedang melakukan aksi terlebih dahulu.

Permisi, permisi, Jenderal Kivlan Zen mau lewat," ucap seorang pendampingnya.

Kivlan Zen dan Eggi Sudjana kemudian menuju sisi pintu sebelah kanan gedung Bawaslu.

Namun, barikade kepolisian telah bersiap di depan pintu gerbang.

"Jenderal Kivlan mau masuk, permisi," ucap seorang pendamping Kivlan Zen.(*)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved