Mutasi TNI: Mayjen Besar Harto Jadi Pangkostrad, Danpaspampres dan Komandan Marinir Diganti
Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto kembali melakukan mutasi sejumlah jabatan strategis yang diduduki para perwira tinggi TNI.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Malvyandie
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto kembali melakukan mutasi sejumlah jabatan strategis yang diduduki para perwira tinggi TNI.
Posisi Pangkostrad yang kosong karena ditinggalkan Jenderal TNI Andika P karena menjadi KSAD akan diisi oleh Pangdam Siliwangi Mayjen TNI Besar Harto Karyawan.
Saat dikonfirmasi, Kepala Puspen TNI Mayjen Santos Matondang membenarkan kabar tersebut. "Betul, Pangdam Siliwangi yang ditugaskan menjadi Pangkostrad," katanya kepada Tribunnews.com, Kamis (29/11/2018).
Baca: Ranking FIFA November 2018, Timnas Indonesia Tak Beranjak
Selain posisi Pangkostrad, dari informasi yang didapat Tribunnews, sejumlah perwira TNI yang menduduki posisi strategis juga dimutasi.
Komandan Paspamres yang sebelumnya dijabat oleh Mayjen (Mar) Suhartono akan digantikan Brigjen TNI Maruli (Kasdam Diponegoro). Suhartono bakal menduduki posisi baru sebagai Komandan Korps Marinir, menggantikan Mayjen (Mar) Bambang Suswantono yang digeser menjadi Asisten Potensi Maritim (Aspotmar) KSAL.