Pesawat Lion Air Jatuh
Sri Mulyani Sebut Sebelum Lion Air Jatuh, 20 Jajarannya Baru Saja Rayakan Hari Keuangan ke-72
Sri Mulyani mengungkapkan keberangkatan mereka ke Pangkalpinang setelah merayakan Hari Keuangan ke-72 di Jakarta
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reza Deni
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Dalam kunjungannnya ke Kantor Badan SAR Nasional (Basarnas) Pusat, Menteri Keuangan Sri Mulyani mengatakan, ada 20 jajaran dari Kementerian Keuangan dalam pesawat Lion Air JT-610 tujuan Jakarta-Pangkalpinang yang jatuh di perairan Karawang Jawa Barat.
Sri Mulyani mengungkapkan keberangkatan mereka ke Pangkalpinang setelah merayakan Hari Keuangan ke-72 di Jakarta.
Baca: Daftar Nama Korban Pesawat Lion Air JT610 Jatuh di Tanjung Karawang, 20 Pegawai Kemenkeu
"Sabtu lalu tim kami merayakan Hari Keuangan ke-72, jadi banyak staf kami yang walaupun bekerja di luar Jakarta, Sabtu lalu mereka gunakan kesempatan juga untuk menengok keluarga di sini," ujar Sri Mulyani di Kantor Basarnas Pusat, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (29/10/2018
Dari balik kacamatanya, tampak kedua mata Sri Mulyani masih tampak berkaca-kaca.
Senin ini, dikatakan Sri Mulyani, keduapuluh jajaran Kemenkeu tersebut rencananya kembali bertugas dari rumah masing-masing.
"Ada yang dari Ditjen Pajak, Pembendaharaan, Kekayaan Negara yang memang bertugas di Pangkalpinang sehingga memang cukup banyak dari tim kami," tambahnya.
Mantan Dirut Bank Dunia itu berharap informasi terus disampaikan terkait jajarannya yang berada di dalam pesawat Lion Air tersebut.
"Kami masih akan mengikuti perkembangan informasinya," pungkasnya.
Sebelumnya, ada 12 pegawai Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan berada dalam pesawat Lion Air JT 610 dengan rute Jakarta-Pangkal Pinang, Senin (29/10/2018).
Hal itu disampaikan Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Hubungan Masyarakat Ditjen Pajak, Hestu Yoga Saksama saat diwawancarai Kompas TV, dalam program Breaking News, Senin (29/10/2018).
Baca: 4 Karyawan PT Timah Berada di Dalam Pesawat Lion Air JT 610 Ketika Jatuh
"Ya betul kami juga sudah mendapat informasi dari rekan-rekan kami yang berkordinasi dengan Angkasa Pura, Lion Air dan Basarnas. Jadi benar ada pegawai kami, sebanyak 12 orang," ujar Hestu Yoga Saksama.
Dia menjelaskan, keduabelas pegawai Ditjen Pajak itu bekerja di KPP Pratama Bangka, KPP Pratama Pangkal Pinang.