Pesawat Lion Air Jatuh
Korban Lion Air JT 610 Ini Ajak Kedua Anaknya untuk Melayat Mertua di Pangkal Pinang
Adonia Makdaniel Bongkal bersama kedua anaknya, Michelle Vergina dan Metiuw Deril Bongkal termasuk dalam daftar korban pesawat Lion Air JT 610
TRIBUNNEWS.COM, KOJA--- Adonia Makdaniel Bongkal bersama kedua anaknya, Michelle Vergina dan Metiuw Deril Bongkal, termasuk dalam daftar korban pesawat Lion Air yang jatuh di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat.
Ketika disambangi di kediamannya di Villa Permata Gading Blok A5/19 RT 009/RW 006, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, rumah berlantai dua itu sepi.
Di rumah tersebut hanya terlihat tiga mobil dan satu sepeda motor parkir di pelataran rumah.
Seorang warga, Yen Yen mengatakan, korban bersama kedua anaknya menuju Pangkal Pinang untuk mengikuti prosesi pemakaman mertua sang istri di Bangka Belitung.
Sementara sang istri sudah lebih dulu berangkat ke kampung halaman.
“Jadi Pak Doni (sapaan korban) pagi tadi diantar sopirnya, Eko ke bandara. Dia berangkat sama kedua anaknya. Tapi infonya juga ada keluarga lainnya di dalam pesawat itu,” kata Yen Yen, Senin (29/10/2018).
Menurut Yen Yen, pemakaman mertua korban dijadwalkan digelar pada hari ini, Senin (29/10).
Namun, pemakaman itu urung dilaksanakan setelah mengetahui korban dan kedua anaknya termasuk dalam daftar penumpang yang mengalami musibah pesawat Lion Air tersebut.
“Dia ke sana mau menyaksikan mertuanya dimakamkan hari ini. Tapi malah kecelakaan pesawat. Istrinya sampai sekarang juga masih belum percaya suami dan kedua anaknya hilang,” katanya.
Tetangga lainnya, Aseng mengatakan, keluarga korban dikenal sebagai pribadi yang ramah.
Menurutnya, hampir setiap pagi, korban yang juga seorang wirausahawan menyempatkan olahraga lari keliling komplek sembari menyapa tetangga.
“Orangnya baik. Dia punya usaha gitu. Bukan pekerja kantoran,” ucapnya.