Pemerintah Targetkan Bangun 11 PLBN, Ini Daftarnya
Indonesia menargetkan kembali membangun 11 Pos Lintas Batas Negara (PLBN)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah Republik Indonesia menargetkan kembali membangun 11 Pos Lintas Batas Negara (PLBN). Upaya ini dilakukan menyusul rampungnya pembangunan tujuh PLBN yang diselesaikan pada 2016 hingga awal 2018.
Tujuh PLBN telah rampung, yaitu PLBN Aruk (Kalimantan Barat), Entikong (Kalimantan Barat), Nanga Badau (Kalimantan Barat), Wini (Nusa Tenggara Timur), Motamasin (Nusa Tenggara Timur), Motaain (Nusa Tenggara Timur), dan Skouw (Papua).
"Sekarang mempersiapkan beberapa perbatasan yang kecil-kecil. Itu akan diselesaikan dalam tahun anggaran depan," kata Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo, ditemui di acara Forum Merdeka Barat (FMB) 9 edisi 4 Tahun Jokowi-JK dengan tema "Penguatan Indonesia Sentris", Rabu (24/10/2018).
Pada 2017, pemerintah melalui Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP), menetapkan rencana pembangunan tahap kedua. Pengembangan berupa pembangunan infrastruktur pendukung pelayanan lintas batas negara dan infrastruktur pendukung aktivitas ekonomi masyarakat.
Baca: Ketum GP Ansor Akan Ikuti Proses Hukum
Tidak hanya di tujuh lokasi tadi, tahun ini pemerintah tengah menyiapkan masterplan pembangunan 11 PLBN di sejumlah lokasi wilayah perbatasan.
"Yang kecil-kecil itu tempat lewatnya masyarakat, tempat lewatnya barang-barang khususnya yang ada di Kalimantan khususnya yang ada di Indonesia," kata dia.
Politisi PDI Perjuangan itu berharap proses pembangunan dapat rampung pada pertengahan tahun 2019. Dia menambahkan, pembangunan tak hanya PLBN, tetapi juga fasilitas pendukung.
"Hingga pertengahan tahun ke depan semua sudah clear PLBN. Kemudian termasuk isinya, imigrasi, karantina, kemudian bea cukai kemudian puskesmas, rumah sakit rujukan kemudian pasar-pasar," tambahnya.
Rencana pembangunan PLBN Gelombang II Pasca Inpres Nomor 6 Tahun 2015.
a. Prioritas 1:
1. Sei Pancang, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara
2. Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat
3. Sota, Kabupaten Merauke, Papua
4. Long Midang/Krayan, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara
b. Prioritas 2:
1. Long Nawang, Kabupaten Malinau, Kalimantan Utara
2. Labang, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara
3. Serasan, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau
4. Sei Kelik/Jasa, Kabupaten Sintang, Kalimantan Barat
5. Napan, Kabupaten Timur Tengah Utara, Nusa Tenggara
6. Oepoli, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara
7. Yetetkun, Distrik Ninati, Kabupaten Boven Digoel, Papua