Kamis, 2 Oktober 2025

pilpres 2019

NasDem: Cawapres Jokowi sebaiknya dari Kalangan Non Partai

"Itu lebih baik dan akan membangun sebuah situasi yang mendukung kebersamaan," ujar Taufiqulhadi

Ferdinand Waskita/Tribunnews.com
Taufiqulhadi 

Laporan Wartawan Tribunnews, Taufik Ismail

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Dewan Pakar NasDem, Taufiqulhadi mengatakan sebaiknya Calon wakil Presiden Joko Widodo berasal dari luar partai.

Dengan Cawapres dari non partai, maka soliditas Partai pengusung Jokowi akan tetap terjaga.‎

Baca: Tangkal Isu SARA di Pemilu 2019, Boni Hargens Sarankan Ormas Nasionalis Dilibatkan

Untuk diketahui terdapat lima partai yang mendukung Jokowi, PDIP, Golkar, NasDem, PPP, Hanura.

"Saya berharap parpol tidak perlu memasukkan kadernya menjadi wapres. Itu lebih baik dan akan membangun sebuah situasi yang mendukung kebersamaan," ujar Taufiqulhadi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, (11/7/2018).

Taufiqulhadi meminta agar Parpol tidak terlalu berhasrat mendorong kadernya menjadi Cawapres Jokowi. Sehingga tidak ada yang merasa ada pihak yang mengambil keuntungan secara berlebihan dalam kontestasi Pemilihan presiden.

Taufiqulhadi yakin Parpol akan tetap mendapatkan efek ekor jas (coattail effect) meski kadernya tidak menjadi Cawapres.

Baca: Alasan Haji Lulung Enggan Jenguk Ahok: Terlalu Politis Kalau Saya Nengok Dia

Efek mengusung Jokowi tersebut akan sama sama didapatkan Parpol.

"Kami menganggap pak Jokowi adalah sebagai figur bersama," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved