Sekolah Tinggi Pembangunan Masyarakat Desa "APMD" Jogja Buka Penerimaan Mahasiswa Baru

Deskripsi Program Studi

1. Program Studi Pembangunan Masyarakat Desa (D-3) Akreditasi B

Program Studi Pembangunan Masyarakat Desa  (Diploma 3) menitik beratkan pada kajian pemberdayaan masyarakat desa, menuju kemandirian desa.

Pencapaiannya dilakukan melalui peningkatan kapasitas pemerintah desa dalam penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan, pembinaan kemasyarakatan dan pemberdayaan masyarakat desa.

Program Studi ini mempersiapkan lulusannya dengan membekali pengetahuan dan ketrampilan dalam memfasilitasi aktor-aktor desa (Pemerintah Desa, Badan Permusyawaratan Desa dan Masyarakat/ Lembaga Kemasyarakatan Desa).

Profil Lulusan:  

Lulusan dari program studi Pembangunan Masyarakat Desa ini memiliki kemampuan/ ketrampilan dibidang tatakelola desa, katalisator pembangunan dan pemberdayaan masyarakat desa.

2. Program Studi Ilmu Sosiatri / Pembangunan Sosial (S-1) Akreditasi A

Program Studi Ilmu Sosiatri/Pembangunan Sosial adalah ilmu yang mempelajari tentang strategi pengembangan dan pemberdayaan individu serta masyarakat, dengan pendekatan utama pada aspek sosial budaya, dan dilengkapi aspek ekonomi, politik dan ekologi.

Mahasiswa dilatih untuk menguasasi masalah-masalah sosial, potensi dan sumber daya, perancangan strategi pengembangan masyarakat serta alternatif solusi dan rancangan agenda aksi pemberdayaan masyarakat dan desa. 

Profil Lulusan : 

Lulusan dari Program Studi Ilmu Sosiatri/Pembangunan Sosial telah banyak berkiprah sebagai penggiat Lembaga Sosial Masyarakat (LSM), konsultan Corporate Social Responsibility (CSR), peneliti, akademisi, birokrat, pendamping dan fasilitator desa, pekerja sosial .

3. Program Studi Ilmu Komunikasi (S-1) Akreditasi B

Ilmu Komunikasi mempelajari proses penyampaian pesan yang mempertemukan kepentingan berbagai pihak hingga tercapai pengertian bersama.

Informasi merupakan kekuatan, sedangkan media masa merupakan artileri penyampai pesan yang mampu menggugah dan mengubah kondisi masyarakat menjadi lebih baik. Komitmennya tegas, berpihak pada keberdayaan masyarakat, terutama desa.