Pilpres 2019
Megawati Ingatkan Tetap Jaga Persatuan Jelang Pemilihan Presiden
"Tentu dalam menjalankan proses demokrasi mereka berkeinginan menjadi orang nomor 1 di republik ini. Dan itu sah saja,"
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Glery Lazuardi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemilihan umum (Pemilu) 2019 sudah di depan mata.
Nama-nama bakal calon presiden dari berbagai kalangan mulai bermunculan.
Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, menilai banyak orang menginginkan menempati jabatan presiden.
Dia melihat keinginan itu sebagai hal wajar.
Baca: Hakim Vonis Enam Terdakwa Kasus Pembakaran Maling Ampli 8 dan 7 Tahun Penjara
"Tentu dalam menjalankan proses demokrasi mereka berkeinginan menjadi orang nomor 1 di republik ini dan itu sah saja," tuturnya saat membacakan pidato di acara Rapat Koordinator Bidang Politik dan Keamanan PDI P, pada Kamis (3/5/2018) sore.
Namun, dia meminta agar semua pihak mengedepankan semangat persatuan dan kesatuan di dalam persaingan menuju ke RI 1.
"Tetapi tentu yang kami inginkan tetap menjaga persatuan," tambahnya.
Baca: Saran Soal Racun Kalajengking, Mardani: Mungkin Pak Jokowi Ingin Ramai
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI sudah menetapkan waktu Pendaftaran Pasangan Calon Presiden–Calon Wakil Presiden pada 4 Agustus 2018–10 Agustus 2018.
Sedangkan, Penetapan dan pengumuman pasangan calon peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden pada 20 September 2018.
Baca: Mengaku Seorang Sarjana Hukum, Deisti Tidak Diajak Diskusi Soal Langkah Hukum Setya Novanto
Meskipun waktu pendaftaran calon presiden-calon wakil presiden masih akan berlangsung tiga bulan lagi.
Namun, nama-nama tokoh yang digadang-gadang maju di Pilpres mendatang sudah bermunculan.
Mereka yaitu presiden petahana Joko Widodo, mantan Panglima TNI, Gatot Nurmantyo, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, dan pengusaha keturunan Turki, Sam Aliano.