Pilpres 2019
'Sekarang Kami Ingin Pemimpin Baru, Pak Prabowo'
Ketua DPP Gerindra Bidang Advokasi, Habiburokhman mengatakan tanda pagar (tagar) #2019GantiPresiden merupakan hal yang wajar saja.
Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPP Gerindra Bidang Advokasi, Habiburokhman mengatakan tanda pagar (tagar) #2019GantiPresiden merupakan hal yang wajar saja.
Ia menjelaskan bahwa saat ini merupakan tahun politik dan sudah mendekat pilpres 2019, sehingga siapapun memiliki hak untuk menyampaikan pendapat.
"Menjelang pemilihan, kita berhak menyatakan pendapat," ujar Habiburokhman, saat ditemui di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Minggu (8/4/2018).
Termasuk pendapat yang disampaikan partainya yang menilai Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) cukup memimpin selama satu periode saja.
Baca: Lagi, 12 Warga Cicalengka Tewas Usai Pesta Miras Jenis Gingseng
Ia pun mengucapkan terima kasih atas seluruh pengabdian Jokowi selama 5 tahun ini.
"Kami dalam hal ini (menyampaikan) cukup Pak Jokowi (satu periode saja), terima kasih atas pengabdian anda," kata Habiburokhman.
Namun saat ini, kata Habiburokhman, ia ingin 'lahirnya' pemimpin baru yang diklaim pantas menggantikan Jokowi.
Sosok pemimpin itu adalah Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto yang tidak lain merupakan mantan rival Jokowi pada pilpres sebelumnya.
"Sekarang kami ingin pemimpin baru yaitu Pak Prabowo," tegas Habiburokhman.