Sabtu, 4 Oktober 2025

Pramono Anung Sebut Dukungan Perindo Terhadap Jokowi Bukan Hal Istimewa

"Kalau kemudian dulu berseberangan lalu bergabung menurut saya hal yang biasa-biasa saja, bukan hal yang istimewa,"

Tribunnews.com/ Imanuel Nicolas Manafe
Sekretaris Kabinet Pramono Anung. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Imanuel Nicolas Manafe

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Kabinet Pramono Anung menanggapi dukungan Partai Perindo kepada Joko Widodo dalam Pilpres 2019.

Menurut Pramono Anung, dukungan partai yang sebelumnya berseberangan adalah hal wajar.

Baca: Masinton: Orang yang Menuding Sembarangan PDIP Disamakan Dengan PKI Itu Tidak Paham Sejarah

"Kalau kemudian dulu berseberangan lalu bergabung menurut saya hal yang biasa-biasa saja, bukan hal yang istimewa," ujar Pramono di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (2/8/2017).

Baca: Politikus NasDem Ibaratkan Perindo Seperti Angkot yang Berbalik Arah

Menurut dia, politik bersifat dinamis, sehingga sikap partai bisa berubah sesuai perkembangan isu.

Seperti dalam pemilihan kepala daerah atau pemilihan umum.

"Misalnya dalam Pilkada, di setiap daerah bisa berubah-ubah dan sangat dinamis. Ini menunjukkan bahwa ada kedewasaan dalam politik kita yang sebenarnya," kata Pramono.

Sejauh ini, sudah ada tiga partai politik yang mendukung Jokowi dalam pencalonan presiden 2019 di antaranya Hanura, Golkar dan PPP.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved