Manuver Politik
Sekjen PDIP: Prabowo Kritik UU Pemilu karena Ambisi Jadi Presiden
Opsi ambang batas pencalonan presiden sebesar 20 persen kursi atau 25 persen suara sah nasional didukung mayoritas fraksi di DPR.
Kritik keras ditujukan Prabowo terhadap ketentuan ambang batas pemilihan presiden. "Presidential threshold 20 persen, menurut kami, adalah lelucon politik yang menipu rakyat Indonesia," ujar Prabowo.
Prabowo mengatakan bahwa pemilu merupakan hal yang penting untuk mengukur kualitas demokrasi suatu negara. Oleh karena itu, Prabowo melanjutkan, Fraksi Partai Gerindra tidak ingin terlibat dalam pengesahan UU Pemilu yang bisa merusak demokrasi, terutama ketentuan ambang batas pilpres.
"Kami tidak mau ikut bertanggung jawab, tidak mau ditertawakan sejarah. Silakan berkuasa hingga 10 tahun, 20 tahun, namun di ujungnya sejarah yang menilai," ujar Prabowo.(Ihsanuddin)
Berita ini sudah tayang di Kompas.com dengan judul: PDI-P Sebut Prabowo Kritik UU Pemilu karena Ambisi Jadi Presiden