Reshuffle Kabinet
Wasekjen Golkar Minta PAN Tegas, Mau di Dalam atau di Luar Koalisi Pemerintah?
Dave meminta koalisi solid dalam membela semua kepentingan dan kebijakan pemerintah, kecuali kebijakannya menindas rakyat.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Sekjen Golkar Dave Laksono angkat bicara soal koalisi partai pendukung pemerintah.
Hal itu terkait sikap PAN yang berbeda dalam RUU Penyelenggaraan Pemilu.
Dave meminta koalisi solid dalam membela semua kepentingan dan kebijakan pemerintah, kecuali kebijakannya menindas rakyat.
"Mestinya harus ada ketegasan sikap dari masing-masing partai. Kalau memang tak mau membela lagi ya mungkin sudah waktunya untuk berpikir dimana posisinya," kata Dave di Gedung DPR, Jakarta, Senin (24/7/2017).
Dave enggan meminta PAN keluar atau tetap berada dalam pemerintahan.
Baca: Diminta Amien Rais Keluar dari Kabinet Pemerintahan Jokowi, Ini Jawaban Menteri Asman
Namun, ia meminta partai tersebut menjelaskan posisi dan sikapnya.
Apalagi, banyak kebijakan pemerintah yang membutuhkan dukungan koalisi.
"Sebagai koalisi tentu kami tak ingin kehilangan anggota, kami justru ingin menambah untuk memperkuat posisi. Tapi kalau sudah di dalam tapi masih bersikap di luar kebijakan pemerintah ya berarti bukan dalam koalisi," kata Anggota Komisi I DPR itu.
Dave menuturkan sikap PAN itu merugikan bila hanya menguntungkan diri sendiri tanpa membela kepentingan pemerintah.
"Berarti memang tak jelas posisinya apakah di dalam atau di luar. Itu yang mungkin harus dipertimbangkan posisinya dimana," kata Dave.