Senin, 6 Oktober 2025

Politisi PKB Nilai Rencana Full Day School Latah

Madrasah Diniyah, Taman Pendidikan al-Quran dan semacamnya berperan vital mendidik moral anak bangsa.

Editor: Johnson Simanjuntak
TRIBUNNEWS.COM/TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI, Muhadjir Effendy berikan keterangan mengenai wacana "Full Day School" di Restoran Batik Kuring, Komplek SCBD, Jakarta Pusat, Selasa (9/8/2016). TRIBUNNEWS.COM/LENDY RAMADHAN 

"Waktu belajar Madin yang dilakukan usai salat ashar setiap harinya dipastikan secara pelan tapi pasti akan hilang di tengah masyarakat. Waktu anak-anak usia sekolah akan habis waktunya di bangku sekolah," ujar Anggota Komisi X DPR itu.

Ketiga, pendidikan keagamaan melalui jalur madrasah diniyah akan semakin minim diterima anak didik, padahal di sisi lain kebijakan full day school sama sekali tidak memberikan alokasi penambahan materi pendidikan keagamaan kepada anak didik.

Oleh karenanya, PPP meminta Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy melakukan klarifikasi secara komprehensif tentang rencana tersebut dan melakukan kajian secara komprehensif terhadap dampak penerapan kebijakan tersebut. Jangan sampai masalah ini menambah kebingungan masyarakat.

"Saat ini masyarakat khususnya wali murid tengah berkonsentrasi menyiapkan tahun ajaran baru, daftar ulang anak sekolah, dan persoalan lainnya. Rencana penambahan jam belajar tersebut jelas akan menambah persoalan yang saat ini dihdapi oleh masyarakat," kata Reni.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved