Sabtu, 4 Oktober 2025

Pilgub DKI Jakarta

Anies-Sandiaga Menang Hitung Cepat Ahok Ingatkan Satu Hal

Ahok mengingatkan kepada calon gubernur nomor urut 1 yang terpilih versi hitung cepat (quick count) Anies Baswedan dan pasangannya, calon wakil gubern

Penulis: Lendy Ramadhan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - "Ini bukan kaya presiden, saya kira ngga ada transisi atau apa. Ini bukan presiden, ini Pilkada, karena PNS itu ada aturannya, PNS itu ngga bisa langsung masuk diganti."

Begitulah kata Calon Gubernur DKI Jakarta nomor pilihan 2, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), saat konferensi pers di Hotel Pullman, Jalan M.H. Thamrin, Jakarta Pusat, Rabu (19/4/2017).

Ahok mengingatkan kepada calon gubernur nomor urut 1 yang terpilih versi hitung cepat (quick count) Anies Baswedan dan pasangannya, calon wakil gubernur nomor urut 1, Sandiaga Uno, bahwa pergantian PNS ada peraturannya.

Tidak seperti menyusun kabinet yang bisa langsung mengganti semua menteri bila presiden baru tak cocok dengan susunan menteri warisan presiden lama.

Menurut Ahok, berdasarkan peraturan, PNS itu baru bisa diganti setelah 6 bulan dan 8 bulan ke depan.

Selain mengingatkan peraturan mengenai pergantian PNS, Ahok juga berjanji akan meneruskan pekerjaannya sebagai Gubernur DKI Jakarta selama enam bulan ke depan.

Selengkapnya tonton video di atas. (*)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved