Ketika Kicauan Usil #SayaBertanya ala SBY Ditanggapi Serius Beberapa Akun Resmi Pemerintah

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kicauan Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) masih menjadi bahan perbincangan publik dunia maya.

Dalam kicauannya, SBY curhat, "Saya bertanya kpd Bapak Presiden & Kapolri, apakah saya tidak memiliki hak utk tinggal di negeri sendiri,dgn hak asasi yg saya miliki? *SBY*"

Curhat SBY yang viral dengan tagar #SayaBertanya tersebut menjadi bahan lelucon dan kelakar di antara para pengguna media sosial, terutama Twitter.

Baca: SBY Minta Jokowi Selesaikan Masa Bakti, PDIP: Kalimat Standar

Pantau TRIBUNNEWS, Kamis (9/2/2017), mereka pun berlomba-lomba mengajukan pertanyaan ala curhat SBY yang mengunggahnya ke linimasa.

Kocaknya, ada sejumlah netizen yang bertanya ala curhat SBY, namun dibalas serius oleh beberapa akun Twitter resmi pemerintahan.

Salah satunya pertanyaan yang diajukan oleh netizen dengan akun @willyandri.

Baca: Demokrat: Soal Twitter SBY, yang Merasa Tidak Follow, Enggak Perlu Komentar

"Saya bertanya kpd @DitjenPajakRI dan @kring_pajak , pajak jadian itu bayarnya dimana?" tanya netizen tersebut.

Siapa nyana, pertanyaan lelucon tersebut dijawab oleh akun resmi Twitter yang dikelola @DitjenPajakRI.

"Mohon maaf Bapak, pajak jadian belum masuk dalam Undang-undang Perpajakan @willyandri," kicau akun @DitjenPajakRI.

Hal serupa dilakukan oleh netizen dengan akun @Nawangga2709 yang mengajukan pertanyaan dengan hashtag #SayaBertanya.

"#SayaBertanya kpd Presiden dan Kapolri, kerja bidang pajak di institusi negara/dinas itu apa harus lulusan STAN? Kalo PTN? @DitjenPajakRI," kicau akun @Nawangga2709.

Baca: Fahri: Jangan Takut Pidato SBY, Saya Sarankan Presiden Jokowi Pidato Lagi

Lalu, pertanyaan netizen tersebut dijawab akun @DitjenPajakRI, "DJP membuka kesempatan seluas-luasnya bagi anak bangsa untuk bekerja sebagai pegawai pajak. Sepanjang ada pembukaan lowongan CPNS DJP."

Bukan cuma akun resmi @DitjenPajakRI yang menanggapi serius pertanyaan curhat tersebut.

Akun resmi Twitter yang dikelola Komnas Perempuan, @KomnasPerempuan, juga mendapat pertanyaan curhat tersebut dari netizen.

Baca: Sindir Curhat SBY Soal Demonstran, Kicauan Anas Ini Sungguh Menohok

Salah satunya netizen dengan akun @princessndeso yang menanyakan hal ini:

"#SayaBertanya kpd Bpk Presiden dan Kapolri. Jika pacar saya selalu menyakiti, apa bisa saya adukan ke Komnas Perempuan?" kicau akun @princessndeso.

Pertanyaan tersebut ditanggapi serius dan dijawab oleh admin @KomnasPerempuan.

"#AdminMenjawab tentu bisa, utk pengaduan, sila hubungi petugas kami di 021-3903963 atau [email protected]," tulis akun @KomnasPerempuan.

Cuitan terakhir ini malah ditanggapi putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Alissa Wahid, melalui akun @AlissaWahid.

Alissa pun geli melihat fenomena tersebut dan hanya berkicau, "Hehehehe..."

Kumpulan cuitan #SayaBertanya yang kocak

Presiden RI keenam, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Senin (6/2/2017), berkicau di twitter tentang aksi unjuk rasa yang dikatakannya tertuju di kediaman pribadinya.

Dalam kicauannya, SBY menyatakan kediamannya tersebut tengah didatangi ratusan orang dan melakukan berunjuk rasa.

Melalui akun Twitternya, SBY sempat mempertanyakan haknya tinggal di negeri sendiri dan hak asasi yang dimilikinya kepada Presiden dan Kapolri.

"Saya bertanya kpd Bapak Presiden & Kapolri, apakah saya tidak memiliki hak utk tinggal di negeri sendiri,dgn hak asasi yg saya miliki? *SBY*," begitu kicau SBY.

Dengan cepat, netizen pun menanggapi kicauan suami Ani Yudhoyono tersebut.

Sejak diposting Senin pagi pukul 3.11 WIB, kicauan itu telah diretweet hingga lebih dari 4.200 kali.

Melihat kicauan SBY, netizen pun latah ikut-ikutan bertanya kepada Presiden dan Kapolri.

Kocaknya, pertanyaan mereka bukanlah pertanyaan serius semacam hak asasi manusia, melainkan hal sepele mulai dari makanan hingga percintaan.

Alhasil, cuitan-cuitan kocak netizen itu berhasil memancing tawa netizen lainnya hingga kembali viral.

Tak hanya dari kalangan biasa, kalangan artis pun ikut 'meramaikan' cuitan tersebut.

@septriasa_acha Saya ingin bertanya kepada pak Presiden dan Kapolri, kenapa bikin perkedel yg pake telur putihnya doang sm kuningnya doang sm aja hasilnya ?

@Derinoarya Saya bertanya Kpd Bapak Presiden & Bapak Kapolri, apakah dompet tidak ada isinya itu karena dompet saya sedang Disadap ?

@NderDiamanta Saya bertanya kpd Bapak Presiden dan Kapolri, apakah saya tidak memiliki hak untuk kangen pd mantan saya sendiri?

@makmummasjid Saya bertanya kpd Bapak Presiden & Kapolri apakah bapak pernah pas ke warung jidatnya nyangkut di rencengan shampo sama cik

@TiurSala3 #SayaBertanya kpd Bapak Presiden dan Kapolri kenapa ikan gurame yg digoreng makin melengkung harganya mahal?

@cuye_ Saya bertanya kpd Bapak Presiden & Kapolri, apakah rasa sakit karena mencintai diam-diam itu ditanggung oleh BPJS.

@realtarno saya bertanya kepada bapak presiden & kapolri, apakah pernah gatel di telapak kaki, yg kalo digaruk geli ga digaruk gatel

@syifaush_shadri Maaf sebelumnya pak presiden & kapolri, saya ingin bertanya mengapa kita bisa kehilangan padahal belum sempat memiliki ?

@fidzzy_: Saya bertanya kpd Bapak Presiden & Kapolri, apakah saya tidak memiliki hak utk mencintai perempuan yang sudah mempunyai pacar? *HFZ*

@Lintangrahmaa: Saya bertanya kpd Bapak Presiden & Kapolri, apakah saya tidak memiliki hak utk tinggal di hatinya ,dgn hak asasi yg saya miliki? *LRP*

@yeahmahasiswa: #SayaBertanya Kepada bpk Presiden dan Kapolri, kenapa mi dibikinin lebih enak daripada bikin sendiri?

@vramudito: #SayaBertanya mengapa mereka bisa berteman saja, teman tapi mesraaa?