Jumat, 3 Oktober 2025

Pengamat: Demi Kalahkan Ahok, Mereka Rela Majukan Orang yang Bukan Kader Partai

"Saya kira, perlu dipahami tim pemenangan pasangan calon untuk menyiasati ini semua. Jika tidak ingin jagoannya kalah telak."

Penulis: Amriyono Prakoso
Tribunnews/JEPRIMA
Pasangan calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) bersama Djarot Saiful Hidayat seusai mengikuti tes bebas narkotika di kantor Badan Narkotika Nasional (BNN) Cawang, Jakarta Timur, Minggu (25/9/2016). Keduanya berada di kantor BNN hanya sekitar 10 menit. Tribunnews/Jeprima 

Sementara petahana, sudah dikenal jauh lebih dahulu ketimbang pasangan lainnya.

Apalagi, muncul pasangan baru yang selama ini tidak pernah ada di dalam pembahasan.

Beberapa peraturan itu adalah pertemuan terbatas yang diatur frekuensi dan jumlah pesertanya, serta pertemuan terbuka yang tidak dapat dilakukan setiap hari.

Sehingga, masyarakat dinilai tidak mempunyai waktu yang cukup untuk mengenal siapa saja calon yang paling baik diantara yang terbaik.

"Saya kira, perlu dipahami tim pemenangan pasangan calon untuk menyiasati ini semua. Jika tidak ingin jagoannya kalah telak dengan petahana," jelas dia.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved