Olimpiade 2016
Ekspresi Kegembiraan Menpora Imam Nahrawi saat Tantowi/Liliyana Persembahkan Emas
Menteri Pemuda dan Olahraga RI, tidak dapat menahan rasa gembiranya saat pasangan ganda campuran Indonesia berhasil menaklukkan pasangan Malaysia.
"Alhamdulilah lagu Indonesia Raya berkumandang dan bendera merah putih berkibar. Atlet Indonesia harus bisa pada saatnya menang di kancah internasional. Terima kasih Owi/Butet. Terima kasih Presiden Joko Widodo, Teima kasih Pak Jusuf Kalla, dan terima kasih rakyat Indonesia," katanya.
Imam lalu memenuhi janjinya yang pernah ia tekadkan satu setengah tahun yang lalu. Ia mencukur kumis dan rambutnya di depan publik.
"Ini kerinduan Indonesia yang ingin emas berlanjut. Dan ini kita saksikan, sejarah terukir kembali. Ini semangat baru untuk Indonesia meraih emas di masa yang akan datang," ujar dia.
"Kita tahu ini bukan kerja pendek tapi panjang. Setelah melalui katihan kompetesi, turnamen, dan mereka telah membuktikan yang terbaik. Ini kado indah bagi indonesia," paparnya.
Setelah memangkas rambutnya, Imam tampak sibuk mengangkat telepon dan membalas pesan singkat ucapan selamat atas prestasi Indonesia yang diraih.
Ia juga tampak menghubungi perwakilan Kemenpora dan PBSI yang berada di Brazil. Terdengar juga perbincangannya dengan Owi/Butet melalui telepon.
Imam mengatakan seluruh kontingen yang merupakan pahlawan bangsa tersebut akan disambut saat pulang ke Indonesia.
Ia juga rencananya akan membawa Tontowi/Liliyana bertemu presiden untuk mengucapkan terima kasih dan menyerahkan medali yang diraih.
"Kita akan sambut Butet/Owi dan pejuang lainnya, kita akan sambut mereka di Jakarta," ujarnya.
Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir keluar sebagai peraih medali emas ganda campuran bulutangkis Olimpiade Rio 2016. Kemenangan ini menjadi kado bagi HUT kemerdekaan Indonesia yang ke-71.
Kemenangan ini diraih Tontowi/Liliyana menang mudah atas atas pasangan Malaysia Chan Peng Soon/Goh Liu Ying.
Pasangan Indonesia tersebut menang dua set langsung 21-14, 21-12.