Sabtu, 4 Oktober 2025

Polemik Menteri Jokowi

Dikabarkan Sudah Jadi Warga AS, Menteri ESDM: 'Lihat Wajah Saya, Wajah Padang Kok'

Belum sebulan menjadi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arcandra Tahar, digoyang isu tidak sedap.

Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS/ADIATMA
Arcandra Tahar 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Belum sebulan menjadi Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arcandra Tahar, digoyang isu tidak sedap.

Berdasarkan informasi yang menjadi viral di media sosial, Arcandra Tahar disebut sudah beralih status dari warga negara Indonesia menjadi warga negara Amerika Serikat (AS).

Sebelum dilantik Presiden Joko Widodo menjadi Menteri ESDM menggantikan Sudirman Said pada 27 Juli 2016 lalu, Arcandra tercatat telah tinggal di Negara Paman Sam tersebut selama 20 tahun. Ketika dikonfirmasi mengenai informasi itu, Arcandra Tahar tidak menjawab secara jelas.

"Lihat muka (wajah) saya apa? Muka Padang begini kok," kata Arcandra ketika ditemui di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Sabtu (13/8). Saat ditegaskan apakah benar dirinya merupakan pemegang paspor AS, Arcandra tidak menjawab. "Sudah ya," jawabnya singkat.

Arcandra juga tidak bersedia menjelaskan maksud kedatangannya pada hari itu ke Istana Kepresidenan. Arcandra hanya ingin melakukan pertemuan dengan Presiden Joko Widodo. "Oh, silaturahmi saja," tandasnya.

Menurut informasi yang beredar, Arcandra mengajukan naturalisasi menjadi warga negara AS pada Maret 2012 lalu, setelah melakukan sumpah setia kepada negara adi daya itu.

Sebulan sebelum resmi menjadi warga negara, AS, Februari 2012, Arcandra mengurus paspor RI kepada Konsulat Jenderal RI Houston, untuk masa berlaku selama 5 tahun.

"Sangat mungkin yang bersangkutan sudah mengetahui akan mendapatkan warga negara AS, sehingga dia segera mengurus paspor RI untuk kepentingan pribadi di kemudian hari," ujar sebuah sumber yang memberi informasi melalui media sosial.

Menurut informasi itu, setelah Maret 2012, Arcandra telah melakukan empat kali kali perjalanan pergi pulang (PP) ke Indonesia, menggunakan paspor AS karena secara hukum paspor RI-nya seharusnya sudah tidak boleh dipakai dan harus dikembalikan kepada pemerintah RI.

Namu ketika kembali ke Indonesia untuk dilantik menjadi Menteri ESDM, Arcandra kembali menggunakan paspor RI.

"Yang sangat disayangkan, yang bersangkutan tidak terbuka dan tidak jujur mengenai status kewarganegaraannya dan pelanggaran hukum yang telah dilakukan kepada Presiden RI ataupun pihak lain disekitar Presiden," tambah informasi tersebut. (coz/ika)

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved