Rabu, 1 Oktober 2025

Nama Presiden dan Wapres Dicatut

Politikus Gerinda Sufmi Dasco Akan Pimpin Sidang MKD Hari Ini

Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) kembali melanjutkan sidang dugaan pencatutan nama presiden dan wapres dengan terlapor Ketua DPR Setya Novanto.

Editor: Adi Suhendi
Tribunnews.com/Amriyono Prakoso
Wakil Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD), Sufmi Dasco. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, M Zulfikar

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -‎ Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) kembali melanjutkan sidang dugaan pencatutan nama presiden dan wapres dengan terlapor Ketua DPR Setya Novanto.

Sidang dijadwalkan akan menghadirkan Menko Polhukam Luhut Binsar Panjaitan dan pengu‎saha minyak M Riza Chalid.

Adapun yang akan memimpin sidang pada hari ini adalah Wakil Ketua MKD, Sufmi Dasco Achmad.

Dari beberapa pimpinan MKD, Dasco yang belum mendapat giliran memimpin jalannya sidang dugaan pelanggaran etik tersebut.

"Saya pimpin sidang, karena saya belum dapat (memimpin sidang). Saya dapat giliran (memimpin) sidang," kata Dasco di Gedung DPR, Jakarta, Senin (14/12/2015).

Dasco pun belum dapat memastikan apakah Riza Chalid memenuhi undangan dari MKD.

Sementara Luhut Panjaitan menurutnya akan datang memenuhi panggilan MKD untuk dimintai keterangan.

"Sebentar lagi kita akan memulai, saya akan tanyakan dulu ke sekretariat apakah sudah ada surat (konfirmasi)," tuturnya.

MKD, kata Dasco ingin mendapatkan bukti original dari rekaman yang dimiliki bos Freeport Maroef Sjamsoeddin, namun yang bersangkutan pun menolak memberikan.

Jadi menurutnya, pemanggilan Riza dan Luhut sebagai pelengkap informasi untuk MKD.

"Kita itu pengen mendapat bukti original, karena nggak dapat, ini upaya kami. Kalau ada kurang lengkap, hal-hal yang perlu kami ketahui dari bukti rekaman asli," katanya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved