Satu Pengedar Ditembak Mati di Pintu Tol Pejagan, BNN Sita 20 Kg Sabu
Badan Narkotika Nasional (BNN) berhasil menggagalkan upaya penyelundupan sekitar 20 Kg sabu Rabu (7/10/2015).
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Badan Narkotika Nasional (BNN) berhasil menggagalkan upaya penyelundupan sekitar 20 Kg sabu yang dilakukan oleh Sindikat Narkotika Jaringan Surabaya-Jakarta, Rabu (7/10/2015).
Kepala Bagian Humas BNN Slamet Pribadi mengatakan, dari pengungkapan kasus tersebut, petugas menangkap dua pria berinisial AS (41) dan YB (40).
Lebih lanjut dirinya menjelaskan, sindikat ini diketahui telah melakukan transaksi Narkoba di kawasan Pluit, Jakarta Utara.
Petugas melakukan pengintaian. Sekitar pukul 18.23 WIB, target bergerak menggunakan mobil Pajero putih menuju Tol Cipali dan berhenti di pintu Tol Pejagan, tepatnya di salah satu minimarket di kawasan Tanjung, Kab. Brebes Jawa Tengah.
"Tak lama berselang, petugas melakukan penyergapan. Tersangka melakukan perlawanan dan berusaha melarikan diri. Petugas sempat memberi tembakan peringatan, namun target terus melakukan perlawanan," kata Slamet dalam keterangan yang diterima, Jumat (9/10/2015).
Slamet menjelaskan, target berusaha melarikan diri dengan menabrakkan mobilnya ke arah mobil petugas, hingga akhirnya petugas terpaksa melayangkan tembakan ke arah pengemudi mobil tersebut.
"Satu tersangka berinisial YB tewas di tempat, sedangkan AS diamankan petugas BNN beserta barang bukti 20 bungkus sabu berisi sekitar 20 Kg sabu," katanya.
Atas perbuatannya tersangka terancam pasal 114 ayat 2, pasal 112 ayat 2 Jo pasal 132 ayat 1 Undang-undang No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika dengan ancaman pidana penjara seumur hidup atau maksimal hukuman mati.