Jumat, 3 Oktober 2025

Muktamar Nahdlatul Ulama

Gus Ipul: 'Mumet' Aku Kalau Muktamarnya Molor Terus

Dia juga sudah siap dengan skenario terburuk muktamar molor

Penulis: Husein Sanusi
Tribunnews.com/Husein Sanusi
Ketua Panitia Muktamar NU, Syaifullah Yusuf, memberi keterangan pers di media center muktamar NU di Jombang, Jawa Timur, Minggu (2/8/2015). 

TRIBUNNEWS.COM, JOMBANG - Ketua Panitia Muktamar Nahdlatul Ulama ke-33, Syaifullah Yusuf mengaku 'mumet' (pusing) jika muktamar NU terus molor apalagi jika berakhirnya tidak sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan sampai 5 Agustus 2015.

"Waduh mumet aku kalau muktamarnya molor terus, tapi saya yakin masalah ini akan cepat selesai. NU itu sudah terbiasa mendapatkan jalan keluar," kata pria yang akrab disapa Gus Ipul ini di alun-alun Kota Jombang, Senin (2/8/2015).

Gus Ipul yang juga Wakil Gubernur Jawa Timur ini menjelaskan persiapan logistik untuk makan dan transportasi muktamirin hanya sampai 5 Agustus. Namun, dia akan memberi batas toleransi molor satu hari jika memang darurat.

Dia juga sudah siap dengan skenario terburuk muktamar molor. Tapi jika sampai batas 6 Agustus tidak juga selesai, Gus Ipul sudah minta ampun.

"Kalau molornya melebihi itu Muktamirin cari makan sendiri," katanya sambil tertawa.

Potensi Muktamar NU akan berakhir tidak sesuai jadwal memang sudah mulai terlihat. Jadwal yang diagendakan hari ini sudah melenceng dari agenda semula karena situasi deadlock yang dialami saat sidang pleno semalam.

Saat ini sidang pleno pun masih belum berlanjut karena masih terjadi pertemuan tertutup antara pengurus PBNU, Pengurus Wilayah dan beberapa utusan muktamirin di pendopo Kota Jombang.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved