Insiden Tolikara

Menko Polhukan Minta Kapolri Selidiki Protap Penembakan di Tolikara

Tayang: Selasa, 21 Juli 2015 08:29 WIB

Penulis: Edwin Firdaus

Editor: Gusti Sawabi

Menko Polhukan Minta Kapolri Selidiki Protap Penembakan di Tolikara

Tribun Pekanbaru/David Tobing

Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Tedjo Edhy Purdijatno (depan) didampingi Plt Gubernur Riau, Andi Rachman (kiri), Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya (dua kanan), serta Jaksa Agung, HM Prasetyo menjawab pertanyaan wartawan usai menggelar Rapat Koordinasi Penanggulangan Karhutla dan Konflik Lahan di Riau, di Gedung Daerah, Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Senin (8/6/2015) lalu. Ada dua poin penting yang menjadi pembahasan dalam Rakor tersebut, yakni tentang kebakaran hutan dan tentang permasalahan konflik lahan antara PT Ciliandra dengan masyarakat Kampar.

Baca Selanjutnya:

AMPG akan Rekrut 2 Juta Kader Muda Golkar untuk Hadapi Pemilu 2029

Laporan Edwin Firdaus

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan, Tedjo Edhy Purdijatno mengaku telah meminta Kapolri Jenderal Badrodin Haiti menyelidiki protap yang dijalankan aparat keamanan saat kerusuhan di Tolikara. Permintaan itu menyusul adanya warga yang tewas saat aparat keamanan melerai kisruh pada Jumat lalu.

"Polri akan melakukan penyelidikan terhadap tindakan yang dilakukan oleh aparat keamanan, apakah sesuai prosedur atau tidak. Saya menunggu laporan Kapolri soal itu," kata Tedjo kepada wartawa, Selasa (21/7/2015).

Menurut Tedjo, sesuai protap pengamanan, seharusnya aparat keamanan melayangkan tembakan ke atas atau ke tanah. Bukan langsung ke arah massa. Namun untuk kasus Tolikara ini, kata Tedjo, belum diketahui secara pasti bagaimana jalannya pengamanan saat itu.
‎
"Ada juga warga yang luka-luka makanya kami perlu tahu bagaimana pengamanannya saat itu. Di situ yang jaga TNI dan Polri karena mereka sekalian salat id," kata Mantan KSAL tersebut.