Sabtu, 4 Oktober 2025

Pansel KPK Gandeng Kelompok Strategis Seleksi Pimpinan KPK

Panitia seleksi calon pimpinan KPK bakal melibatkan kalangan kampus, pemimpin redaksi media massa, asosiasi profesi, guna menjaring calon pimpinan KPK

Editor: Y Gustaman
Harian Warta Kota/Henry Lopulalan
Anggota Pansel KPK dari kiri ke kanan Supra Wimbarti, M.SC, Ph.D, Dr. Yenti Garnasih, SH, MH, Dr. Diani Sadiawati, SH, LLM, Ir. Betti S Alisjabana, MBA,Destry Damayanti, M.Sc, Dr Enny Nurbaningsih, SH, Natalia Subagyo, M.Sc, Prof. Dr. Harkrituti Haskrisnowo, SH, LLM, Meuthia Ganie-Rochman, Ph.D berofto bersama usai bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jalan Medan Merdeka Utara, Senin (25/5/2015). Pansel KPK akan segera mulai berkerja untuk menyeleksi pimpinan KPK dan berharap peran aktif masyarakat untuk mengikuti seleksi pimpinan KPK. warta kota/henry lopulalan 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panitia seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi bakal melibatkan kalangan kampus, pemimpin redaksi media massa, asosiasi profesi, guna menjaring dan menyeleksi pimpinan KPK.

Juru bicara Pansel KPK, Betti Alisjahbana, mengutarakan pihaknya telah menyiapkan langkah-langkah untuk melibatkan kelompok strategis tersebut di atas dalam menjaring dan menyeleksi calon pimpinan KPK.

"Pada intinya kita ingin menyiapkan pentingnya orang-orang yang memiliki syarat dan kriteria untuk ikut dalam seleksi ini," ujar Betti Alisjahbana kepada wartawan di kantor Sekretaris Negara, Jakarta, Senin (1/6/2015).

Pansel KPK juga meminta masyarakat luas ikut berpartisipasi menyeleksi calon pimpinan KPK. Kata dia, "KPK ini milik kita semua. Kita sama-sama yakin pentingnya bahwa pemberantasan korupsi berhasil di negeri ini."

Putra-putri terbaik bangsa Indonesia yang memiliki intergritas tinggi dan memenuhi persyarataran bisa ikut seleksi calon pimpinan KPK. Masyarakat bahkan bisa mendorong orang-orang yang berintegritas mendaftarkan diri ke pansel untuk ikut seleksi.

Pansel membuka pendaftaran calon pimpinan KPK mulai 5 Juni sampai 24 Juni 2015. Saat ini KPK membutuhkan pemimpin yang cakap, memiliki integritas baik, serta memiliki jiwa kepemimpinan dan kompetensi.

"Tidak ada kuota. Yang lebih dipentingkan adalah kualitas dari orang-orang yang mendaftar. Kita mengharapkan orang-orang terbaik yang memenuhi kriteria," terang Betty.

Pansel KPK menerima calon pimpinan yang direkomendasikan elemen masyarakat. Dalam seleksi nanti pansel hanya melihat calonnya, bukan pemberi rekomendasi. Berkas pendaftaran bisa disampaikan langsung kepada Sekretariat Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK atau melalui email ke alamat: [email protected].

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved