Kasus Hambalang
Nazar: SBY Tak Ingin Anas Jadi Ketua Umum
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ternyata tak rela Anas Urbaningrum menjadi Ketua Umum Partai Demokrat.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ternyata tak rela Anas Urbaningrum menjadi Ketua Umum Partai Demokrat. Menurut mantan Bendahara Umum Demokrat (PD) Muhammad Nazaruddin saat itu SBY lebih menjagokan Andi Alifian Mallarangeng sebagai ketua umum ketimbang Anas.
"Pak SBY yang panggil langsung koordinator DPC-DPC. Itu di kongres. Katanya Mas Anas kan masih muda, pemimpin masa depan, lebih baik ditaruh di Sekjen dulu," kata Nazaruddin saat bersaksi untuk Anas di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin (25/8/2014).
Menurut suami Neneng Sri Wahyuni, SBY kurang setuju Anas menjadi ketua umum karena menurutnya dianggap lancang. Anas juga dianggap menyalip beberapa kader.
"Kata Pak SBY enggak bisa dari kolonel langsung jadi jenderal bintang empat. Pak SBY maunya dia menjadi Ketua Dewan Pembina, Marzuki Alie menjadi Wakil Ketua Dewan Pembina, ketua umum Andi Mallarangeng karena banyak pengalaman, Anas jadi Sekjen," kata Nazaruddin.