Rabu, 1 Oktober 2025

Kepala SKK Migas Ditangkap

Dokter KPK Ternyata Sudah Jenguk Tri Yulianto di RS Premier

Costumer Service Supervisor Rumah Sakit Premier Jatinegara Jakarta Timur Sukendar mengungkapkan ada tim dokter KPK yang menjenguk

Penulis: Wahyu Aji
Editor: Dewi Agustina
Wahyu Aji/Tribunnews.com
Tri Yulianto 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Wahyu Aji

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Costumer Service Supervisor Rumah Sakit Premier Jatinegara Jakarta Timur Sukendar mengungkapkan ada tim dokter Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang menjenguk Tri Yulianto di Rumah Sakit Premier Jatinegara, Jakarta Timur, Kamis (05/12/2013) pukul 16.30 WIB.

Tri Yulianto adalah anggota Komisi VII DPR Tri Yulianto tidak memenuhi undangan KPK untuk dimintai keterangan. Dalam persidangan kasus SKK Migas, Tri disebut menerima uang Tunjangan Hari Raya (THR) sebesar 200 ribu dollar AS dari Rudi Rubiandini.

"Iya dokter KPK sama petugas KPK, dokter Johanes, satu lagi Pak Arya penyidik KPK," katanya, Jumat (6/12/2013).

Sukendar menyebutkan, berdasarkan pengakuan tim KPK tersebut, mereka ingin mengkonfirmasi kondisi Tri Yulianto.

"Kebetulan beliau dipanggil KPK, beliau tidak bisa hadir dan surat sakitnya baru sampai ke mereka, jadi kesini mau konfirmasi benar atau tidak dia (Tri) dirawat," kata Sukendar.

Jubir RS Premier itu mengatakan tim KPK tak melakukan konfirmasi sebelum mereka datang. Meurutnya tim dokter dan penyidik KPK memastikan perihal penyakit yang diidap Tri.

"Cuma melihat dan memastikan apakah benar kanker prostat. kebetulan ada dokternya dilihat ternyata benar," lanjutnya.

Sebelumnya Tri menyatakan tidak akan mangkir dalam panggilan KPK. Ia juga sudah menyampaikan surat ke KPK termasuk keterangan dari dokter. Isinya menerangkan dia sedang dalam rawat inap di rumah sakit sampai dokter memutuskan kapan ia bisa pulang.

"Surat itu dikirim ke KPK pada hari Selasa tanggal 3 Desember 2013 yang Diterima oleh saudara Werry staff bagian penerima surat pada pukul 12.30 WIB," tuturnya.

Kemudian, hari Rabu malam tanggal 4 Desember ia mendapat panggilan yang kedua untuk hadir ke KPK hari Jumat tanggal 6 Desember 2013.

"Sebagai warga negara yang taat hukum saya bersedia dimintai keterangan di KPK maupun di RS, tetapi sesuai dengan petunjuk dokter Arnold Simanjuntak saya masih dalam perawatan intensif," ungkapnya.

Tri masuk ke RS Premier, Minggu (1/12/2013). Politisi Partai Demokrat tersebut baru dioperasi Rabu (4/12/2013).

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved