Jumat, 3 Oktober 2025

Calon Kapolri

Neta S Pane: Komitmen Anti-Korupsi Sutarman Patut Dipertanyakan

IPW menilai, komitmen calon Kepala Kepolisian RI Komisaris Jenderal Sutarman untuk memberantas praktik korupsi patut dipertanyakan.

zoom-inlihat foto Neta S Pane: Komitmen Anti-Korupsi Sutarman Patut Dipertanyakan
IPW Neta S Pane

Laporan Wartawan Tribunnews.com Reza Gunadha

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indonesia Police Watch (IPW) menilai, komitmen calon Kepala Kepolisian RI Komisaris Jenderal Sutarman untuk memberantas praktik korupsi patut dipertanyakan.

Ketua Presidium IPW Neta S Pane mengungkapkan, setidaknya ada enam alasan sehingga komitmen Sutarman yang kekinian masih menjabat Kabareskrim Polri itu perlu dipertanyakan.

"Ada enam masalah besar di balik pencalonan Sutarman sebagai kapolri. Pertama, kalau dilantik pada akhir tahun 2013, berarti usia jabatan Sutarman sebagai kapolri hanya tinggal 21 bulan," kata Neta S Pane seperti dalam rilis yang diterima Redaksi Tribun, Minggu (29/9/2013).

Ia mengatakan, apa yang bisa diperbuat Sutarman selaku kapolri untuk melakukan pembenahan institusinya hanya dalam tenggat waktu 21 bulan.

Kedua, kata Neta, Sutarman memiliki hubungan buruk dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Itu dikarenakan Sutarman mencoba "pasang badan" dalam kasus korupsi mesin simulator kemudi.

"Ketiga, mandegnya penanganan kasus korupsi alkes. Keempat, mangkraknya penangan kasus korupsi pelat nomor kendaraan bermotor, yang diduga melibatkan sejumlah pati polri," terangnya.

Selanjutnya, sambung Neta, mangkraknya kasus surat palsu Mahkamah Konstitusi yang diduga melibatkan tokoh partai Demokrat Andi Nurpati, bakal menambah buruk jejak rekam Sutarman.

Terakhir, terusnya, selama menjadi kabareskrim, Sutarman tidak terlihat memaksimalkan unit kerja tindak pidana korupsi polri.

"Karenanya, IPW juga menyayangkan sikap kalangan DPR yang ramai-ramai mendukung Sutarman menjadi kapolri. Dukungan itu tanpa ada sikap kritis. Sikap seperti ini, semakin menunjukkan DPR hanya sebagi 'tukang stempel' Presiden SBY dan Polri," tegasnya.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved