Marzuki Alie Usir Sang Adik dari DPR Jika Terlibat Hambalang

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hasanuddin Aco

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua DPR RI Marzuki Alie membantah informasi yang menyebut adiknya Juhaini Alie Anggota DPR ikut terlibat memuluskan pembahasan anggaran proyek Hambalang di Komisi X DPR. Ia menilai, informasi itu sebagai fitnah.

"Coba pastikan, jangan menyebarkan isu. Ini sama saja menyebarkan fitnah," kata Marzuki ketika dikonfirmasi Tribunnews.com, Jumat (23/8/2013), malam.

Hasil audit investigasi tahap II dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang diserahkan ke DPR, Jakarta, Jumat (23/8/2013), siang tadi. Hasil audit tersebut dikabarkan menyebut 15 inisial anggota Komisi X DPR yang pernah ikut memuluskan pembahasan anggaran untuk proyek pembangunan kompleks olahraga Hambalang, Bogor Pusat Pendidikan, Pelatihan, dan Sarana Olahraga Nasional di Bukit Hambalang.

Inisial JA yang mirip Juhaini Alie ikut disebut dari 15 anggota Dewan dimaksud. Menurut Marzuki dia sudah mengecek informasi itu di dalam laporan BPK yang disetor ke DPR siang tadi.

"Saya sudah cek tapi tidak ada initial JA," kata Marzuki.

Marzuki terpaksa mengaku membuka laporan hasil audit BPK itu karena menyangkut martabat keluarga besarnya.

"Ya terpaksa saya baca, karena menyangkut martabat keluarga saya. Jadi nama JA tidak ada sama sekali disebut," kata Marzuki.

Lanjut Marzuki, dari dulu dia sudah menanyakan soal kasus Hambalang kepada adik kandungnya itu.

"Sejak dulu sudah saya tanya, kalau terlibat sudah saya suruh keluar dia dari DPR. Tapi jelas dia tidak ikut sama sekali," kata Marzuki.