Sabtu, 4 Oktober 2025

BNN Tangkap Danlanal Semarang

Danlanal Tertangkap Gunakan Narkoba, TNI Harus Evaluasi Pendidikan Militer

Kalau sampai tingkat perwira menengah, tinggi seperti ini berarti sudah mulai terungkap pucuk dari gunung es

Penulis: Wahyu Aji
zoom-inlihat foto Danlanal Tertangkap Gunakan Narkoba, TNI Harus Evaluasi Pendidikan Militer
DOK
BNN Logo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Komandan Pangkalan Angkatan Laut (Dan Lanal) Semarang Kolonel Laut (E) Ir Antar Setiabudi dibekuk Badan Narkotika Nasional (BNN) saat tengah mengonsumsi narkotika golongan I jenis sabu di Hotel Ciputra, Simpang Lima, Semarang, Jawa Tengah, Senin (29/4/2013) dinihari.

Menurut penilaian Peneliti Senior Center For Strategic and International Studies (CSIS) J Kristiadi hal ini ialah hanya sedikit fenomena yang sebenarnya terjadi pada penegak hukum di Indonesia. Kalau sampai tingkat perwira menengah, tinggi seperti ini berarti sudah mulai terungkap pucuk dari gunung es. Ini hanya ujung sebenarnya.

"Saya sempat tercengang, tak percaya seorang perwira yang memegang komando pangkalan masih mengonsumsi barang haram. Kok Danlanal? Ini layaknya mafia. Itu pasti tertangkap secara tidak sengaja. Lagi sial dia," katanya, Senin(29/4/2013).

J Kristiadi pun meminta TNI harus mengevaluasi pendidikan militer untuk mengembalikan profesionalismenya. Ia mengatakan paling penting mengatasi penetrasi mengenai narkoba, itu mengerikan, secara internal harus ada evaluasi.

"Kita tidak lagi boleh main-main karena Indonesia saat ini sudah menjadi sasaran konsumsi terbesar bahkan produsen untuk masalah narkoba. Ini jangan dianggap biasa" katanya.

Sejauh TNI tidak menindak tegas perwiranya, lanjut J Kristiadi, terutama perwira tinggi dengan berbagai kasus negatif, hal tersebut akan seolah menjadi legal. Kalau ditutupi maka akan jadi petaka, dan bisa berdampak negatif bagi prajurit.

"Ini harus dibuka ke publik dan ditangani dengan benar. Kasus seperti ini harus diusut tuntas sampai ke akar-akarnya. Kenapa dan apa latar belakang sang perwira tinggi tersebut dapat begitu nista dan seakan menggadaikan kariernya sendiri.
Evauasi dan pembinaan itu harus sungguh-sungguh. Ini jelas ada faktor lingkungan juga. Atau keteladanan disiplin yang dampaknya karena kurang faktor ekonomi (gaji tidak cukup) dan masalah lainnya," katanya.

Seperti diketahui BNN menangkap Danlanal Semarang Kolonel Laut Antar Setia Budi di kamar 1003 Htel Ciputra, Simpang Lima, Jawa Tengah saat asik menikmati sabu, Senin (29/4/2013) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB. Tertangkapnya sang Komandan tersebut diawali dari hasil penyelidikan BNN atas pengembangan penangkapan Iptu H pada 25 Februari 2013.

Penyidik BNN kemudian menyisir kelas pengedarnya dan melakukan pengintaian terhadap Brigadir Rahmat Sutopo. Rahmat pun diciduk lebih awal .

Setelah mengantarkan barang pesanan Kolonel Antar. Setalah itu petugas BNN mencokok Antar lalu penggeledahan dilanjutkan ke kostan Brigadir Rahmat dan dicokoklah seorang perempuan yang diketahui merupakan kekasih Brigadir Rahmat.

Benny menegaskan bahwa barang tersebut bukan merupakan barang bukti kejahatan yang disita kepolisian, barang tersebut berasal dari seorang bandar yang hingga kini masih menjadi buruan BNN.

Tags
TNI
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved