Sabtu, 4 Oktober 2025

Teroris Rampok Toko Emas

Kiting dan Polo, Terduga Perampok Emas dan Teroris Itu Ternyata Bersaudara

Kiting dengan Polo, terduga teroris dan juga tersangka rampok toko emas Terus Jaya, Tambora, Jakbar ternyata bersaudara.

zoom-inlihat foto Kiting dan Polo, Terduga Perampok Emas dan Teroris Itu Ternyata Bersaudara
KOMPAS/AGUS SUSANTO
Polisi mengamankan rumah terduga teroris di nomor 213 RT 002 RW 03 Kelurahan Mustika Sari, Kecamatan Mustika Jaya, Kota Bekasi, Jawa Barat, Jumat (15/3/2013). Selain 12 bom pipa, polisi juga menyita barang bukti berupa lima senjata api rakitan, peluru kaliber 9 mm sebanyak 34 butir, 2 sepeda motor, dan emas 1 kilogram. Tujuh orang ditangkap di dua lokasi berbeda, Teluk Gong (Jakarta Utara) dan Bekasi, tiga diantaranya tewas. KOMPAS/AGUS SUSANTO

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Theresia Felisiani

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kiting dengan Polo, terduga teroris dan juga tersangka rampok toko emas Terus Jaya, Tambora, Jakbar ternyata bersaudara.

Kasat Resmob Polda Metro Jaya, AKBP Herry Heryawan mengatakan keduanya tersebut memang ada hubungan saudara yakni sepupu.

"Kiting yang ditangkap di Pekayon, Bekasi bersaudara dengan Polo alias Kodrat yang ditembak karena berupaya melarikan diri dan jenazahnya sudah dimakamkan keluarga," ujar Herry, Minggu (24/3/2013).

Lalu saat ditanya hubungan saudara antara Kiting dengan Polo, Herry menjawab keduanya merupakan sepupu karena ibu dari Polo dengan ibu dari Kiting kakak beradik.

Untuk diketahui, dalam penangkapan kasus perampokan  toko emas di Tambora aparat kepolisian menangkap tujuh orang tersangka. Tiga orang  akhirnya meregang nyawa karena  ditembak mati  oleh petugas. Ketiganya Makmur, Arman alias Akmal,  dan Kodrad alias Polo.

Sedangkan tersangka yang ditangkap hidup yakni  Hendra Hermalan, Siswanto, Togog alias Anto,  dan  Kiting. Tak hanya itu,
Polisi juga telah menyita barang bukti berupa 5 senpi rakitan, 12 bom pipa, 34 butir peluru kaliber 99mm, 2 sepeda motor dan perhiasan emas 1 kilogram.

Sebelumnya Selasa (19/3/2013) keluarga jenazah Kodrat Abu Amar alias Polo sudah mendatangi RS Polri dan jenazah Kodrat sudah dimakamkan.

Kemudian kemarin, Rabu (20/3/2013) jenazah Arman Maulana alias akmal juga sudah diambil pihak keluarga kemudian dibawa ke TPU Pedurenan, Kota Bekasi, Jawa Barat untuk dimakamkan.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved