Nasib Anas di Demokrat
Nasib Anas Usai Rapimnas Tergantung KPK
Anggota Dewan Pembina Demokrat Hayono Isman menegaskan posisi Anas Urbaningrum sebagai ketua umum partai berlambang
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Dewan Pembina Demokrat Hayono Isman menegaskan posisi Anas Urbaningrum sebagai ketua umum partai berlambang bintang mercy itu. Namun, ia mengakui bahwa langkah penyelamatan partai kini dipegang oleh Majelis Tinggi yang dipimpin Susilo Bambang Yudhoyono.
Hayono mengatakan waktu Demokrat untuk mengembalikan elektabilitas partai tidak banyak. "Oleh karena itu kita bersyukur bahwa Mas Ibas berkonsentrasi penuh sebagai Sekjen dengan mundur sebagai anggota DPR," kata Hayono Isman di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (14/2/2013).
Mengenai Rapimnas yang akan diadakan pada 17 Februari 2013 nanti, Hayono mengaku belum mendengar perombakan di jajaran pengurus partai. Ia mengatakan semua pihak menghargai hasil kongres sehingga perombakan itu belum tentu terjadi.
Anggota Komisi I itu juga membantah kabar Ibas yang mundur sebagai anggota DPR untuk dipersiapkan sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Demokrat. Menurutnya, Ibas ingin berkonsentrasi penuh sebagai Sekjen Demokrat.
"Yang benar Mas Ibas itu ingin penuh konsentrasi sebagai sekjen karena memang kita menghadapi masalah yang kritis masalah berat dan itu perlu waktu dan perhatian Mas Ibas sebagai sekjen untuk membantu tugas-tugas majelis tinggi partai," tuturnya.
Lalu bagaimana nasib Anas usai Rapimnas nanti?
"Ya Mas Anas tetap Wakil ketua Majelis Tinggi. Tidak ada perubahan tetap wakil ketua Majelis Tinggi Mas Anas dan tapi semua tergantung salah satunya tadi hasil pemeriksaan KPK," ujar Mantan Menpora itu.