Presiden PKS Terlibat Suap
Presiden PKS: Insya Allah PKS Akan Lebih Besar
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Luthfi Hasan Ishaaq berharap partainya tetap berjalan dengan baik, meski tengah diterpa kasus

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Luthfi Hasan Ishaaq berharap partainya tetap berjalan dengan baik, meski tengah diterpa kasus dugaan korupsi. Hal tersebut disampaikannya sesaat sebelum diangkut petugas KPK, masuk mobil tahanan, Kamis (31/1/2013).
"Insya Allah, PKS ada saya atau tidak, akan tetap berjalan dan lebih besar," kata Luthfi di halaman kantor KPK.
Pada kesempatan sama, Luthfi juga mengumumkan pengunduran dirinya dari jabatan Presiden PKS. Dia berharap majelis dewan syuro PKS segera menindaklanjutinya.
Seperti diketahui, dalam kasus impor daging, Luthfi ditetapkan sebagai tersangka penerima suap bersama dengan orang dekatnya, Ahmad Fathanah. Keduanya, diduga menerima pemberian uang dari pengurus PT Indoguna Utama, Arya Abdi Effendi dan Juard Effendi. Perusahaan yang bergerak di bidang impor daging.
Sehingga, keduanya dijerat dengan Pasal Pasal 12 huruf a atau b atau Pasal 5 ayat 1 atau Pasal 11 UU Pemberantasan Tipikor Jo Pasal 55 ayat 1 ke1 KUHP.
KLik: