Politisi Golkar Enggartiasto Lukita Pindah ke Partai NasDem

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Langkah politisi Golkar, Enggartiasto Lukita, yang meloncat ke Partai NasDem cukup mengejutkan karena dilakukan mendekat Pemilu 2014. Anggota Komisi I Fraksi Partai Golkar itu lebih dulu meninggalkan partai berlambang beringin itu kemarin.

"Kemarin telah saya sampaikan surat pernyataan berhenti dari keanggotaan Partai Golkar. Seiring dengan itu saya juga mengundurkan diri sebagai anggota DPR RI," ujar Enggar di DPP Partai NasDem, Gondangdia, Jakarta, Kamis (24/1/2013).

Enggar, tercatat memiliki posisi strategis di partai yang dipimpin Aburizal Bakrie yang juga calon presiden Partai Golkar. Dua periode kemarin, Enggar menjabat sebagai Wakil Bendahara Umum, pernah duduk di MPR RI, anggota DPR 2004-2009 dan 2009-2014.

Bekas Ketua Umum Real Estate Indonesia ini mengaku, tidak mudah mengambil keputusan lepas dari Golkar dan masuk ke NasDem. Namun, setelah pergumulan panjang dalam pemikiran, Enggar akhirnya memutuskan berjuang lewat NasDem.

Sebelum NasDem bermetamorfosa sebagai partai, Enggar lama merintis berdirinya ormas Nasional Demokrat, bersama inisiatornya Surya Paloh. Di titik ini, Enggar bimbang apakah harus melanjutkan restorasi perubahan atau tetap di Golkar.

Setelah mantap, Enggar yang juga Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas Pendidikan Indonesia dan aktifis mahasiswa 70 an, dengan mantap menanggalkan bendera kuning, dan melanjutkan karir politiknya di Nasdem, partai baru yang lolos peserta pemilu.

Tak dipungkiri Enggar, ia memilih mantap bersama NasDem lantaran figur Surya yang sudah dikenalnya selama 35 tahun. Melihat idealisme dan konstitensi Surya dalam aktifitas gerakan dan kepartaian, membuat Enggar luluh dan ikut bergabung.

"Saya juga deklarator ormas Nasional Demokrat, yang dilahirkan Bang Surya Paloh. Kita mengikuti gerak langkah yang dilakukannya sebagai penggagas restorasi," terang Enggar yang langsung disahkan oleh Ketua Umum NasDem Patrice Rio Capella.