Sidang Hartati Murdaya
Hartati Murdaya Menangis saat Bela Diri di Hadapan Hakim
Siti Hartati Murdaya tak kuasa menahan air mata ketika membacakan pembelaan pribadinya di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi

Para investor lain membatalkan niatnya karena belum ada infrastruktur yang memadai.
"Niat saya berinvestasi di Buol karena mempertimbangkan rasa tanggung jawab moral sebagai Bangsa Indonesia dan selaku umat beragama, saya tetap bersemangat untuk turut berperan serta dalam memajukan Kawasan Timur Indonesia,"ujarnya.
Dikatakan, keputusan untuk berinvestasi di Buol bukan semata untuk mencari keuntungan dan memperkaya diri sendiri, melainkan demi cita-cita menolong orang banyak yang masih sangat miskin.
"Sejak kami melakukan investasi perkebunan sawit dan pabrik CPO di Buol, maka roda ekonomi setempat mulai bergerak dan menciptakan multiplier effect yang besar bagi pengembangan kawasan," katanya.
Selain itu PT HIP juga membangun infrastruktur dan membantu perbaikan jalan-jalan desa sehingga akses warga setempat menjadi lebih mudah kemana-mana.
Pasar-pasar menjadi ramai, termasuk lalu lalang kendaraan umum.
Namun sayang kontribusi perusahaannya mengembangkan daerah tersebut tidak didukung oleh keseriusan pemerintah. Buktinya, terang Hartati, janji-janji pemerintah tentang jaminan keamanan, perizinan, infrastruktur dan lain-lain tidak jua datang.
BACA JUGA:
- Wakil Ketua DPR: Kuah Soto Bisa Jadi Penyebab Banjir Jakarta
- UOB Berlumpur, Tim INAFIS Sulit Olah TKP
- Konsleting Listrik Gangggu Pertemuan Jokowi dengan Pimpinan…
- Pagi Ini Jokowi Temui Taufiq Kiemas Bahas Banjir Jakarta