Kongkalikong Pejabat dan DPR
Menteri PDT Enggan Komentari Persekongkolan Kementeriannya
Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT), Helmy Faishal Zaini mengaku sudah cukup menjelaskan laporan Sekretaris Kabinet (Setkab)
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nurmalia Rekso P
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pembangunan Daerah Tertinggal (PDT), Helmy Faishal Zaini mengaku sudah cukup menjelaskan laporan Sekretaris Kabinet (Setkab) Dipo Alam, sehingga kini ia sama sekali tidak mau mengomentari hal itu lagi.
Ditemui di kantor Kementerian PDT, Jalan Abdul Muis, Jakarta Pusat, Rabu (21/11/2012), Helmy dengan ramah menjawab "No comment" saat ditanya mengenai laporan Dipo Alam.
Dalam website Setkab, Dipo menulis dugaan "kongkalikong" oleh sejumlah staf menteri, untuk memenangkan pihak tertentu dalam tender proyek pemerintah.
Dalam tulisan tersebut, Setkab menyebut keterlibatan partai politik yang kadernya masuk dalam kementerian.
Dipo juga menyebutkan sejumlah proyek kementerian yang akhirnya dibatalkan oleh Badan Perencanaan Nasional (Bappenas) terkait hal itu, salah satunya adalah, Proyek Support for Poor and Disadvantaged Areas (SPADA) Phase oleh Kementerian PDT.
"Coba saja tanya ke Bappenas sana," ujarnya sambil berlalu.
BACA JUGA:
- Menakertrans: TKA Wajib Patuhi Aturan Ketenagakerjaan
- Gatot Pudjo Nugroho: Sikapi Boikot Pajak Dengan Bijak
- Pemerintah Dorong 5 Subsektor Ekonomi Kreatif
- Dorong Potensi Ekonomi Kreatif, Pemerintah Buat Kalender Festival