SBY Senang Terkuak Kongkalikong Penyimpangan Anggaran

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menegaskan dirinya prihatin semakin terkuaknya penyimpangan anggaran yang melibatkan pejabat pemerintahan dan DPR.

Tegas dikatakan SBY, terjadinya kongkalikong mengenai anggaran baik itu mulai dari perencanaan hingga pelaksanaannya sangat merugikan Negara.

Namun, SBY mengaku dirinya senang kongkalikong anggaran tersebut semakin terkuak kini.

“Saya sebut dengan istilah saya kongkalikong. Sejak perencanaan sudah kongkaligkong. Pelaksanaannya kongkalikong. Negara dirugikan. Muncul sekarang satu persatu, saya senang sekali, siapapun dari manapun, dari partai manapun. Saya senang sekali. Sekaligus kita ambil tindakan yang tegas,” tegas diutarakan SBY, dalam pengantar sidang Kabinet paripurna, di Istana Negara, Jakarta, Kamis (19/7/2012).

SBY mengaku senang dengan hasil yang dicapai penegak hukum tersebut. Pasalnya, sudah delapan tahun pemerintah “berteriak-teriak” untuk itu. Pun sudah delapan tahun menata, mengatur, dan mengawasi.

Namun, menurut SBY, masih ada juga pihak yang sepertinya tidak peduli, sepertinya menganggap tindakan tegas pemerintah sebagai angin kosong.

“Point saya adalah, kalau ada bawahan saudara yang terlibat penyimpangan, main-main dengan APBN dengan oknum di DPR, komisi manapun dan saudara tahu, dan saudara tidak menghentikan,tidak mencegah, berarti saudara bersalah,” SBY mengingatkan kepada Kabinetnya.

“Apakah saudara tahu kalau bawahan saudara melakukan korupsi atau kejahatan bersama-sama oknum DPR yang menyangkut APBN? Kalau saudara tidak tahu, saudara sebetulnya is not commeted to crime, meskipun ada yang namanya responsibility. Ada tanggung jawab moral,” tandas SBY.

Klik Juga: